[END] Twelve Gods ✔

🔥10🔥

~ It's for this you were born ~ Exo ot12

"Apa alasan kita untuk hidup? kau tau memiliki kekuatan itu sedikit menyebalkan."

"Kau ingin tahu jawabannya?"

"Tentu saja."

"Kita hidup untuk saling mencintai, bersahabat, dan saling melindungi. Karna kegelapan adalah sosok yang bisa menarikmu dengan kasar."

Yaoi

BXB

Chanbaek, Kaisoo, Hunhan, Kristao, Sulay dan Chenmin

p.s hanya memakai nama dewa yunani tidak dengan kisah mereka ♥

🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥🔥
🔥🔥

B.G.M ~ Once Again "Mad Clown, Kim Na Young" ~

Tao menggeram kasar dan Chen yang tidak ingin berurusan dengan sosok gelap dari Ares itu langsung mengarahkan naga kesayangan Kris menarik tubuh Tao keatas. Namja manis itu mengarahkan naga milik kekasihnya mengejar naga berwarna biru. Tao menggeram keras, ia menatap kearah Kris yang bersusah payah menyerang naga dihadapannya.

"Berjanjilah untuk baik-baik saja dan menjemputku Ge, kau harus menjemputku. Jangan sampai menghilang menjadi abu, kau harapanku Ge."

"Tentu saja, aku akan kembali dalam keadaan utuh dan menjemputmu Tao."

"Eng kita akan memiliki seorang penerus setelah ini, jadi tepati janjimu Ge."

"Aku bersumpah demi nama baikku sayang, karna Uranus tidak pernah mengingkari janjinya."

Tao mengusap liquid bening disudut matanya, tangannya perlahan menyentuh sayap naga kesayangan Kris. Chen yang menyadari tingkah Tao langsung menarik tangannya.

"Kau akan menumbuhkan sayap ditubuhmu? Kau gila Tao! Menghadapi naga sebesar itu hanya bermodalkan kemampuanmu yang mengandalkan sayap naga yang akan kau tumbuhkan dipunggungmu!"

Tao namja yang bernama Ares, bisa mengubah bagian tubuhnya sesuai dengan benda yang tengah ia pegang saat ini. Dan itu selalu tidak sempurna, saat ia menyentuh seekor angsa, Tao akan mendapat sayap dibagian punggungnya. Pernah mendengar jika kekuatan yang aneh dan langka memiliki konsekuensi yang besar dan namja panda ini baru mencobanya selama dua kali.

"Kau bisa mati Tao!"

"Aku sudah bertekad Chen, Kris dalam bahaya. Kau tau apa efek jika sayap dan tubuh Kris menjadi abu bukan?"

Chen terdiam, tangannya meremas kasar. Ia sangat tahu jika kelemahan Kris saat berubah menjadi naga, ia akan menjadi abu jika terkena air. Terlebih naga yang tengah ia hadapi saat ini tidak bisa dianggap remeh. Kris akan mati jika titik lemah atau seluruh tubuhnya menjadi abu, Chen tau itu.

"Aku tau, tapi bukan berarti kau harus mengorbankan dirimu Tao!"

Tao tersenyum kecil membayangkan wajah Kris yang tengah mengelus lembut surainya, kristal bening keluar dari sudut matanya.

"Aku memilih mati menjadi sosok yang berguna untuk orang yang kucintai."

Tao menggigit jempolnya menimbulkan tetesan darah disana, matanya menutup berubah menjadi kemerahan. Ia membawa jari itu menempel ke sayap naga kesayangan Kris, ia sadar konsekuensi dari kekuatan ini. Tapi untuk kali ini biarkan dia melindungi Kris, untuk sosok yang ia cintai.

"Theé mou, gia aftí ti forá epitrépste mou os Ares na ftiáchno fterá drákon stin pláti mou. O Ouranós me chreiázetai."

(Tuhan, untuk kali ini izinkan aku sebagai Ares menumbuhkan sayap naga dipunggungku. Uranus membutuhkanku.)