Chapter 4

274 12 15
                                    

London, Inggris
Pukul 07:30 AM

Suasana pagi yang hangat menyelimuti kota London. Angin sejuk melewati setiap celah-celah jendela yang terbuka merubah setiap hawa ruangan menjadi segar. Seorang gadis berumur 19 tahun sedang menikmati sarapan paginya di sebuah restoran tidak jauh dari Istana  Buckingham. Paras cantiknya cukup membuat setiap pria yang lewat dihadapannya terpana bahkan sampai menabrak tiang karena terpaku pada wajahnya.

Dia merasa risih karena selalu menjadi pusat perhatian, khususnya dari para laki-laki. Setelah dia selesai menyantap makanannya dia segera pergi dari restoran itu. Tidak ada yang mengetahui bahwa gadis itu seorang perwira Angkatan Laut, karena seragamnya tertutupi jaket coklat yang dia kenakan. Saat berjalan dia melihat jam tangannya dan waktu menunjukkan 20 menit lagi dia harus bertemu seseorang di Kementerian Pertahanan Inggris. Lalu dia memberhentikan taksi yang lewat dan meminta di antarkan menuju gedung Kementerian Pertahanan.

Selama 15 menit perjalanan, gadis tersebut hanya diam dan sesekali melihat keluar. Dibenak pikirannya dia teringat beberapatahun yang lalu, saat dia menghabiskan waktu bersama kakak laki-lakinya. Taksi tiba-tiba berhenti dan mengatakan bahwa dia sudah sampai di gedung yang dia tuju. Gadis itu turun dari taksi dan membayar ongkos perjalanan, lalu berjalan menuju lobby kemudian mendekat ke meja resepsionis.

Resepsionis: "Ada yang bisa Saya bantu nona?"
???: "Saya ingin bertemu panglima armada, dan dia sudah menjadwalkan pertemuan saya dengannya pagi ini."
Resepsionis: "Bisa menunjukan identitas anda?"
???: *Memberikan kartu perwira militer aktif.

Resepsionis mengambil kartu dan melihat ke komputer untuk mencocokan data. Sementara, gadis tersebut membuka jaket coklatnya dan merapihkan seragam angkatan laut yang dia kenakan. Beberapa saat kemudian resepsionis meminta gadis tadi mengisi buku tamu.

Resepsionis: "Silahkan mengisi buku tamunya terlebih dahulu."
???: "Baiklah." *mengisi buku tamu.
Resepsionis: *menyerahkan kartu. "Ini kartu milik anda, Laksamana sedang ada keperluan di divisi lain, silahkan menunggu sekitar 10 menit nanti Laksamana akan segera menemuimu."
???: *Selesai mengisi buku tamu. "Oke, dimana ruangan Laksamana?"

Resepsionis: "Ruangannya di lantai 3, setelah keluar dari lift belok ke kanan, anda akan bertemu petugas keamanan dan di sana ruangan Laksamana"
???: "Terima kasih" *senyum.
Resepsionis: "Sama-sama, nona Echalyn".
Echalyn: "Oh ya, boleh saya menitipkan jaketku disini?"
Resepsionis: "Tentu." *mengambil jaket.

Echalyn menuju lift dan naik ke lantai 3. Sampai di lantai 3 dia mengarah ke kanan seperti yang di beritahukan resepsionis, dia langsung melihat pintu kaca dan di atasnya bertuliskan Laksamana Royal Navy. Echalyn pun ditanya oleh petugas keamanan.

Sekuriti: "Ada keperluan apa nona?"
Echalyn: "Saya ada pertemuan dengan Laksamana jam 8 pagi ini."
Sekuriti: "Tunggu sebentar." *melihat catatan yang ada di meja. "Nona Echalyn?" *melihat kearahnya.
Echalyn: "Ya, itu nama saya."
Sekuriti: "Laksamana sedang ada rapat dengan pejabat lainnya, dia mengatakan jika kau sudah datang tunggu di dalam kantornya."
Echalyn: "Berapa lama?"
Sekuriti: "Sekitar 10-15 menit dia akan kembali. Saya akan mengantarkan anda ke ruangannya." *berdiri dari kursi dan membuka pintu kaca.

Sekuriti mengantar gadis tersebut ke dalam, dan membuka pintu ruangan mempersilahkan dia masuk. Echalyn pun duduk di depan meja Laksamana dan menunggu sampai dia kembali. Echalyn terpukau pada ruangan yang sangan rapih dan mewah, terlihat ada lukisan dari para pahlawan Inggris, miniatur kapal perang era perang dunia, ornamen-ornamen yang indah, rak buku dan beberapa bingkai mendali yang dimiliki Laksamana.

Echalyn berjalan melihat-lihat ruangan dan berhenti di rak buku. Dia melihat satu persatu buku yang ada di rak banyak buku yang berisi tentang sejarah, strategi dan taktik, ekonomi, politik, sosial dan budaya, serta buku-buku umum lainnya. Saat dia melihat-lihat buku ada satu buku yang membuatnya penasaran, buku tersebut bersampul biru tidak ada tulisan judul dan terselip di ujung rak.

Azur Lane: Panggilan Tugasजहाँ कहानियाँ रहती हैं। अभी खोजें