Topeng

6 1 0
                                    

Dua Minggu  telah berlalu , hari demi hari tak terasa begitu cepat berganti Minggu berganti bulan dan tahun jam  terasa seperti menit dan menit terasa satu detik, begitu terlenakah manusia ? Sehingga banyak yang kita lupa karena terbuai dengan dunia Pana pedahal ini hanya sementara.

Begitupun terjadi pada seorang gadis cantik yang termenung di depan sebuah piano , mengingatkannya akan kebersamaannya dengan mendiang ayahnya. Ia bahkan lupa kapan ia terlahir memainkannya, dan ..dia lupa

Kapan ia tertawa lepas begitu bahagianya, yang ada ia terlalu terbelenggu akan kesedihan ditinggal ayahnya yang kini telah berpulang kedisiplinan rabb-nya.
Tidak ada lagi penenang  di saat ia mengeluh akan sikap ibunya yang berbeda padanya, ia juga seorang anak yang menginginkan kasih sayang seorang ibu.

Tangan lentik nan kurus itu , menekan tuts tuts yang menghasilkan nada bunyi yang sangat indah ,dulu ia sering memainkannya bersama sang ayah sekarang hanya kenangan yang ia simpan rapi dalam memorinya. (Ayah ku kirim doa) 🎹🎹

Ayah ku kirimkan doa
Semoga engkau tenang 
Dialam surga..
Ayah kan ku ingat selalu

    Pengorbanan yang  telah
    engkau berikan..
    Ayah terlalu cepat kau pergi
     Meninggalkan ku sendiri...

Ayah tak bisa aku ingkari
Tanpa engkau hidupku terasa sunyi
Ayah dengarkanlah...
Dan teringat saat kepergianmu...

     Ku taburi bunga mawar untukmu
     Dan berdoa tuk melepasnya..
      Ayah berlinang air mataku.....

Kenangan kenangan bersama sang ayah berputar seperti kaset rusak diingatannya ,tak kuasa menahan hujan turun dari kedua matanya ia menghentikan permainan musiknya .

Bahunya bergetar, menandakan ia begitu rapuh ,ia lelah bersandiwara seolah olah ia kuat,nyatanya ia sakit ia lemah.biasanya ia dikenal begitu acuh, dingin, semuanya hanya topeng belaka hanya untuk menutupi semua lukanya  .

 NIKYTAWhere stories live. Discover now