1. Punishment.

17.1K 2.4K 651
                                    

Yeonjun masih bingung, emangnya Soobin dapat perintah apa sampai tangannya luka-luka begitu.

Apalagi dia sampai menangis menyuruh dirinya untuk buat nembak tuh cowok.

Sekarang Soobin berjalan di sebelahnya sambil tersenyum ketika beberapa orang menyapanya.

Berbeda dengan Yeonjun yang cuek sekali, gak peduli orang nyapa dia.

"Kamu dapat perintah apa sih emangnya?" tanya Yeonjun saat sedang duduk di bangku kantin karena Soobin tiba-tiba bilang ingin sarapam dulu.

Sebenarnya ogah banget nemenin nih cowok yang kebetulan baru jadi pacarnya itu semalam.

"Aku?" tanya Soobin sambil menunjuk ke arah dirinya sendiri membuat Yeonjun mengangguk sambil menoleh kearah Soobin yang tengah meminum susunya itu.

"Harus nerima tawaran kakak, jadi kakak harus nembak aku dan aku harus terima," jawab Soobin langsung membuat Yeonjun mendecih karena merasa ini cuma sebuah prank biasa namun anehnya kenapa tuh cowok di depannya itu sampai terluka begitu.

Namun mana mungkin Soobin seniat itu melukai tubuh dan mukanya sendiri, bahkan beberapa orang langsung menatap tajam kearah Yeonjun saat tau Soobin terluka.

Lah kenapa nyalahin dia? Orang-orang pada membicarakan dia katanya Yeonjun itu cowok posesif dan suka melukai pacar sendiri, ya gak mungkinlah gila aja.

Yeonjun mana mungkin melakukan hal itu, dia baru semalam jadian sama Soobin, mana mungkin langsung nyakitin tuh cowok.

Muka Soobin emang sedikit lebam sih tanpa sadar membuat Yeonjun menyentuh bekas lebam itu membuat Soobin meringis, sesakit itu?

"Maaf," ucap Yeonjun lalu menoleh kearah lain membuat Soobin tersenyum lalu mengangguk.

***
"Wah ada pasangan baru," ucap seseorang dikelasnya saat Yeonjun dan Soobin baru masuk ke kelas.

Yeonjun pura-pura tidak dengar lalu duduk dibangkunya berbeda dengan Soobin yang langsung dikurubungi oleh anak-anak dikelasnya.

"Mukamu kok gini, itu beneran hukumannya?" tanya mereka membuat Soobin menganggukan kepalanya sambil menatap kearah pacarnya yang sudah menutup telinganya menggunakan earphone.

"Oh iya, kak Bella dimana?" tanya Soobin yang langsung kepikiran sama anak cewek itu yang hukumannya disuruh loncat dari balkon rumahnya.

Anak kelas langsung mencari Bella.

"Batas waktu untuk menyelesaikan perintah itu 12 jam, jadi jika tidak dilaksanakan berarti kamu akan segera mati," ucap salah satu anak kelas sambil menatap kearah meja Bella.

Yeonjun sebenarnya tidak mendengarkan lagu apapun ikut mendengar ucapan anak kelasnya.

Dia bahkan merasakan kalau Soobin sedang duduk di sebelahnya sambil memeluk lengannya itu, lah ini cowok kok jadi langsung lengket sama dia.

Yeonjun jadi yakin nih cowok emang suka dari dulu sama dia.

Tiba-tiba handphone anak sekelas berbunyi membuat mereka langsung memeriksa handphone mereka.

Karena bunyi handphone mereka sama, berarti ada info atau perintah baru.

31/32, Bella died.

Soobin tertegun saat membacanya sambil menoleh kearah Yeonjun yang ikut tertegun melihat kearah handphonenya itu.

Emang mereka siapa sampai membunuh orang seperti ini.

Kemarin siapa saja sih yang terkena perintah?

Anak kelas langsung terdiam sambil menangis karena sedih anak kelas mereka pergi, mereka langsung mencoba menelpon keluarga Bella dan benar, Bella mati dengan mengenaskan dikamarnya, yaitu tergantung di tali atau lebih jelasnya bunuh diri.

Just do it -yeonbin✔Where stories live. Discover now