stay by my side

313 97 217
                                    

#
Mirae

Masih terbayang dibenak ku raut wajah De Hyun kemarin malam saat kami bertemu di taman.

Rasa kesal, sedih dan menyesal semua bercampur jadi satu.

Bagaimana pun dia orang yang sangat baik yang pernah ku kenal, dan sekalipun dia tidak pernah menyakiti ku.
Tapi apa yang bisa ku perbuat sekarang. Aku sudah berjanji pada hati ku agar tidak lengah dan terbawa dengan apa yang di katakan ataupun di lakukan De Hyun .

####BRUKKKKKK.....

Tiba tiba aku mendengar suara benturan atau sesuatu yang terjatuh.
Aku berlari masuk ke dalam rumah karena sebelumnya aku sedang termenung di halaman selesai aku menjemur.

Ketika masuk, ku lihat beberapa pelayan seperti kak Eun Jung dan juga Bu Park sedang mengintip di sudut tembok yang bersebelahan dengan ruang keluarga.
Aku segera menghampiri.
Dan saat menyadari kedatangan ku, Kak Eun Jung langsung mengarahkan telunjuknya ke bibir menyuruh ku tidak berisik.
Dari sudut ini aku bisa melihat Rowoon, Ibu dan Ayah tiri nya sedang berdiri dengan raut muka yang seperti di kuasai amarah. Ku lihat disekitar lantai sudah banyak barang barang berantakan.
Seperti habis di lempar.
Apa terjadi sesuatu? Apa mereka sedang bertengkar?

"Kalian kembali bekerja" tiba tiba Bu Park dengan setengah berbisik memberi perintah

"Tapi Bu Park.....?" Kak Eun Jung ingin menolak tapi Bu Park sudah menggelengkan kepala, dan akhirnya mereka menurut pergi dengan muka yang sedikit kesal

"Mirae, kau tidak bekerja?" Kali ini Bu Park bertanya pada ku karena hanya aku yang tidak bergerak

Aku tersenyum dan baru akan memohon untuk tinggal sebentar saja,  kami sudah dikejutkan dengan suara Ibu nya Rowoon yang sangat menggelegar membuat ku dan Bu Park menoleh.

"Kau adalah anak yang tidak tahu di untung, bisa bisa nya kau memperlakukan ku dengan tidak hormat" teriak Ibu nya pada Rowoon yang terlihat hanya diam meskipun wajahnya terlihat marah

Lalu Ibu nya mengambil sesuatu di meja dan sepertinya akan melemparkan nya lagi tapi langsung di cegah oleh suami baru nya itu yang tampak sedikit shock.

"Lepaskan aku, aku sudah muak melihat kelakuan anak ingusan ini" kali ini dia berteriak pada suami nya

"Sudahlah, kendalikan dirimu. Kau tidak bisa memaksakan kehendak mu, Rowoon juga sudah dewasa" kata suami nya sambil menepuk nepuk pelan punggung istrinya

Tiba tiba Rowoon menyeringai dengan tawa yang seakan mencibir setelah mendengar perkataan Ayah tiri nya itu.

Kenapa dia seperti itu disaat suasana sudah panas begini???

"Kau mencibir? Kau mengejeknya?" Tanya Ibu nya dengan mata yang membesar sambil memukul dada Rowoon yang kemudian di tarik kembali oleh suami nya

"Kau lihat siapa yang kau bela, dia bahkan menertawakan mu?" Ucap ibu nya

"Gwenchana, tidak ku masukkan ke hati. Wajar dia belum bisa menerima ku".....(tidak masalah)

"Kenapa dia belum bisa menerima mu, apa kita tidak cukup bersabar selama ini dengan kelakuan nya yang sombong itu"......

"Geumanhae, kalau kau seperti ini terus, dia akan semakin tidak menerima ku. Ayo kita ke kamar"....(hentikan)

"Ani, aku harus bicara pada anak ini"...(tidak)

"Ayolah" kata suami nya sambil memegang kedua bahu istrinya untuk berjalan pergi dari situ

Cepat cepat Bu Park menarik ku ke ruangan sebelah agar mereka tidak melihat kami yang mengintip sedari tadi.

THE STAR IS MINE 🐭 Rowoon ~ (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang