16| Kevan Berubah

2.1K 126 24
                                    

Minal Aidzin wal Faidzin 🙏
Taqoballahu mina waminkum❤
Happy eid Mubarak 1441 H
________________________________

Aku pengen egois buat kamu jadi milikku, tpi aku sadar itu bukan hakku.
____________________________

Tak ada yg baik-baik saja saat kecewa. Rasanya semua telah selesai bahkan ia belum memulai.

Selepas dari Rumah Alea, Kevan langsung pergi dgan muka menahan amarah, hatinya hancur tpi ia tak bisa menjelaskannya.

Tentu! Bagaimana ia bisa jelaskan kalau ia suka dgan sepupunya sendiri? Sepupu!

Dentuman musik keras menyambut kedatangan cowok dgan jambul rapinya itu. Ia melangkah dan duduk di sofa pojok ruangan yg bahkan tak pernah ia masuk dalam semua ini.

"1 botol" ucapnya pada waitters 

Waitters itu mengangguk dan mengambil pesanan.

Tak henti-hentinya Kevan menenguk minuman yg sangat Alea benci. Persetan dgan itu semuanya! Jika nyatanya itu bisa melupakan rasanya pada gadis yg berhasil masuk dalam hatinya.

Seorang wanita tak berhenti menatap kearah Kevan. Terkejut pasti! Tpi ada rasa senang saat melihat pujaan hatinya datang.

"Samperin sonoh!" ucap teman gadis itu

"tentu"

Gadis itu berjalan dan duduk disamping Kevan, memandang cowok idola satu sekolah dgan jarak yg cukup dekat.

"Kevan.." panggil gadis itu yg sudah menyandarkan kepalanya di pundak Kevan.

"Gak usah deket-deket!" Bentak Kevan yg langsung menggeser tempat duduknya. "Lo siapa?" tanyanya. Tentu saja ia tak bisa melihat gadis itu dgan jelas, ia setengah sadar.

"Mita" ucapnya dgan semangat

Kevan ingat! Mita termasuk deretan fans yg tergila-gila olehnya. "Kenapa?" 

"Gue temenin disini ya" Kevan hanya menggeleng, ia tak mau mengambil resiko jika ia tak sadar dgan seorang gadis.

Cepat-cepat Kevan menggirim pesan pada Gara dan Rigas untuk menyusulnya. "Gak usah maksih, tmen gue bakal dateng" ketus Kevan

"Kenapa gue susah banget sih dket sma lo?" Mita kini merubah posisinya menghadap kearah Kevan. Memaksa laki-laki itu menatapnya.

"Semakin Lo agresif sma gue, semakin gue gk suka sama lo!" Sarkas Kevan

"Apa lo suka sama Alea?" Tepat saat itu, Kevan menoleh, tatapannya berubah jadi tajam.

Mita mendadak kaku ditatap setajam itu. "Gk usah ikut campur sma urusan gue. Ngerti?" 

Kevan lagi-lagi meneguk minumannya sampai habis, ia kalap! Ia ingin melupakan gadis itu tpi kenapa semua membicarakannya?

Kevan berdiri meski nyatanya sulit, pandangannya kabur, semuanya bagaikan berputar di kepalanya.

DEVALEA Where stories live. Discover now