17| Masa Lalu Anexava

2.1K 146 48
                                    

Masa lalu ku memang gelap

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Masa lalu ku memang gelap.
Tapi kubisa jamin ada pelangi diakhir hujan.
______________________________

Tepat pukul 7 malam. Puluhan motor berjejer rapi didepan bangunan yg jauh dari kata ramai. Tugu yg bertulis TPU JAKARTA 2 menjadi saksi bisu rapuhnya mereka semua kala itu.

Kevan berjalan memimpin dibarisan depan, disusul Gara&Rigas serta anggota yg lain.

Menjadi anggota Anexava tidak semudah yg kalian bayangkan. Mereka punya janji setia yg terikat dibenak setiap anggotanya. Anexava bukan geng motor biasa yg hanya berkumpul, melepas penat dan bercanda tawa.

Tidak! Anexava lebih dari itu. Tugas utama mereka melindungi Keturunan Anexa apapun yg terjadi.

Dan ya. Itu dibuktikan dgan gugurnya salah satu kebanggaan mereka. VALEN.

Kevan berlutut dihadapan batu Nisan yg bertulis sebuah nama VALENCIO ANEXA .

"Kak.." sapanya lirih

Sekuat tenaga ia menahan tangisnya utk tak keluar. Ia harus kuat didepan anggotanya.

"Maaf kita baru ziarah setelah lama gk kesini. Lo tau kak? Gu-gue gantiin posisi lo sekarang... Persis keinginan lo dulu"

Rigas ikut berlutut didepan makam pemimpin mereka dulu. Mengelus bahu Kevan pelan. "Gue tahu lo kuat Van.. Kita ijinin lo rapuh untuk saat ini." ucapnya lembut.

Secepatnya Kevan menggeleng yakin. "engga Gas, gue Ketua kalian gue gak bakal lemah dihadapan kalian.. meski gue ingin.."

Gara kini juga ikut berlutut, posisinya berhadapan dgan Kevan. Mengelus batu nisan itu dgan pelan. " Adik Lo jadi orang yg paling kita hormati Kak, gue yakin ka-kalau Lo masih ada... Lo-lo bakal bangga sama dia"

"Maafin gue yang gak bisa bantuin lo dulu.."

Kevan kini rapuh. Ia slalu menyalahkan dirinya karena tak bisa membantu Valen. Pahlawan masa kecilnya.

"Ini udah takdir Tuhan Van. Lo gak bisa salahin diri lo" ucap Rigas

Semua Anggota Anexava menunduk. Merasa kehilangan sosok Kakak dalam diri mereka.

Siapa yg tak kenal VALENCIO ANEXA? Ia begitu dihormati dikalangan Geng Motor Jakarta. Namanya begitu disegani dan dicintai semua orang.

Kematiannya menjadi sebab redupnya Anexava kala itu.

Bogor, 12 Mei 2019

Pukul 23.00 Valen mengendarai motor secepat yang ia bisa, fokusnya pada mobil sedan warna hitam dgan plat polisi yg begitu ia hafal. 

Suara deruman motor menyusul dari arah belakang, mencoba mengimbai Ketua Mereka.

"VALEN TURUNIN KECEPATAN LO!" teriak Bima, tangan kanan Anexava kala itu.

DEVALEA Where stories live. Discover now