Protect you

21.7K 1.3K 202
                                    

Vote dan comment!










Protect you

A SasuSaku oneshoot

Disclaimer: Masashi Kishimoto

OS by : UchiUzu_Gina

Setting : Canon

Warn: lemon content.


.
.
.
.
.
.
.
.
.
.




Sasuke mengacak-acak rambutnya yang masih basah. Dengan santai dia melenggang, satu handuk lagi melingkar di pinggangnya untuk menutupi aset penting itu. Malam ini, hujan memang sangat deras. Dan Sasuke bersyukur bisa pulang ke apartemennya tanpa basah kuyup. Ya, mungkin hanya basah sekedar saja.

Setelah mandi dan membersihkan diri, masih dengan handuk yang melingkah menutupi bagian itu sampai lututnya. Sasuke berjalan keluar dari kamar mandi, menuju kulkas. Walau malam atau badai menghadang pun, Sasuke tetap ingin makan tomat.

Tomat dingin yang berasal dari kulkas.

Dia belum makan malam, selama berada di misi dia belum menemukan tomat. Jadi, saat-saat seperti ini sudah pasti Sasuke akan sangat menggebu-gebu ingin memakan tomat.

Mendekat ke kulkasnya, Sasuke mengulurkan tangan kemudian menarik pintu kulkas. Matanya yang tak memiliki emosi lain selain tatapan datar, menatap isi kulkas. Sudah kosong rupanya, hanya tinggal telur dan juga sayuran. Untung masih ada tomat tersisa tiga buah lagi.

Sasuke mengambil satu tomat. Pertama kali tomat itu menyentuh permukaan telapak tangannya, sensasi dingin langsung menyebar. Tak masalah, Sasuke suka ini.

Tanpa ragu Sasuke mendaratkan bibir dan giginya tepat pada buah tomat itu. Gigi depan Sasuke mengais tomat, lalu gigi gerahamnya ia gunakan untuk menghancurkan daging tomat. Untuk orang sepertinya yang tak menyukai manis melainkan lebih suka sensasi asam segar seperti ini.

Ketika Sasuke asyik mengunyah tomat, samar-samar suara ketukan pintu terdengar. Karena jarak dari kulkas dengan pintu memang dekat, Sasuke mendengarnya dengan jelas.

Siapa malam-malam begini datang?

Apakah Naruto?

Bukannya pemuda itu bilang ingin langsung pulang dan bertemu dengan istrinya?

Sasuke dengan ogah-ogahan berjalan. Masih dengan handuk yang menutupi aset-nya dan juga handuk kecil melingkar di leher. Sasuke membuka pintu.

Tanpa memeriksa dari lubang pintu siapa yang datang.

Sasuke membulatkan matanya melihat sosok yang bertamu ke apartemen Sasuke.

"Sakura?"

Diselimuti rasa panik, melihat kekasihnya basah kuyup. Sweater hijau Sakura lepek, dan juga celana putih selututnya. Meski-ekhem-dada Sakura tak terlalu besar, tapi karena lepeknya sweater Sakura jadi menunjukkan jelas lekuk tubuh gadis itu.

SasuSaku oneshoot(s) (canon)Where stories live. Discover now