JUMBARA PMR;

1.2K 264 23
                                    

Akhirnya waktu yang dinanti telah tiba. Kegiatan JUMBARA tahunan sedang berlangsung dan mereka semua tiba di Bumi Perkemahan yang ada di Jakarta Selatan.

Terlihat beberapa tenda untuk bencana sudah berdiri kokoh --akan digunakan untuk tidur para peserta JUMBARA. Dalam satu tenda yang besar itu, akan diisi oleh tiap-tiap sekolah yang ikut serta. Jadi, SMA ILAND akan tidur di satu tenda tersebut.

Tentu saja hal itu membuat Sunoo semakin bersemangat karena bisa lebih dekat dengan Arletta. Seperti sekarang, Sunoo terus mengikuti langkah pujaan hatinya itu.

"Teh, mau ke mana? Gua temenin ya," ucap Sunoo sambil menyengir lebar.

Sedangkan Arletta hanya mengabaikan Sunoo dan terus melangkah menuju tempat berkumpulnya para ketua dari tiap sekolah. Arletta tidak sendirian, dia bersama Jake dan Sunghoon.

Walau Arletta perempuan, sikapnya sebagai ketua PMR di sekolah tak perlu diragukan lagi. Kedisiplinan yang tertanam dalam dirinya benar-benar efektif saat kegiatan ini berlangsung.

Terlihat dari bagaimana Arletta ikut ambil suara saat diskusi umum berlangsung, seperti sekarang. Dalam ruangan yang terdapat meja panjang serta beberapa kursi, para ketua PMR sedang melakukan rapat. Sedangkan Sunoo hanya mengintipnya dari jendela luar.

"Saya nggak bermaksud membantah penjelasan dia, tapi saya rasa itu nggak efisien. Peserta ikut kegiatan ini selain mencari pengalaman, juga ingin mendapat pelajaran penting kan? Nah, lebih baik adakan sesi kelompok yang disusun secara acak. Jadi, mereka bisa bersosialisasi bukan cuma sesama teman di SMA nya tapi ke semua peserta." Arletta mengatakan itu dengan pembawaan santai, tapi cukup tegas.

Ya, ada salah satu ketua PMR yang mengajukan pembagian kelompok dengan bebas jadi peserta boleh memilih anggotanya sendiri. Tentu saja itu tidak akan adil dan tidak seru. Tidak akan ada kekompakkan yang sebenarnya dan tujuan kegiatan JUMBARA adalah untuk kerjasama tim.

Sebut saja namanya, Soobin dari SMA TIEKSTI. Dia terlihat menerima penjelasan Arletta, tapi wakilnya --Cindy, tidak puas dengan jawaban Arletta. Sepertinya ketua dari sekolah tersebut hanya mengajukan pendapat atas permintaan anggota mereka.

"Oke gue terima sarannya." Soobin mengangguk pelan.

Akhirnya ketua penyelenggara pun membagikan tugas kepada petinggi PMR sekolah masing-masing. Rapat pun selesai. Begitu juga Arletta, Jake dan Sunghoon keluar dari ruangan tersebut.

Saat Arletta sudah berada di ambang pintu, hampir saja dia terjatuh karena ada yang sengaja mendorongnya. Walau ada kerumunan orang yang ingin keluar, tindakan itu tak lepas dari mata Sunoo yang menunggu Arletta di luar ruangan.

"Teh Letta nggak apa-apa?" Setelah mengatakan itu, Sunoo menatap seseorang dengan tatapan sinis. Astaga Sunoo.

Arletta menggeleng pelan, beruntung sedang ramai jadi tak ada yang terlalu menyadari kejadian itu. Hanya Jake dan Sunghoon yang sedikit terkejut

"Lo kenapa Ta?" tanya Jake.

Sunghoon mengangguk. "Terus lo ngapain di sini? Bukannya lo udah dikasih tugas sama Letta buat atur tenda?"

Menyengir lebar, Sunoo berkata, "kaki gua nggak bisa diem kalo liat teh Letta jauh-jauh dari gua, bang."

"Halah, alesan aja lo!" Itu kata Jake.

"Udah, gue mau balik ke tenda." Arletta melangkah lebih dulu dengan perasaan kesal.

Cewek itu tahu siapa yang sengaja membuatnya hampir terjatuh. "Sial! Di acara kayak gini masih ada aja orang julid anjir!" gumamnya.

Jake dan Sunghoon mengikuti Arletta, begitu juga dengan Sunoo setelah menatap punggung seseorang.







"Teh Letta, hati-hati ya lain kali. Teriak aja panggil nama gua. Gua pasti langsung dateng buat kamu teh," bisik Sunoo pada Arletta setelah tiba di tenda SMA ILAND.

Arletta pun hanya bisa bergedik ngeri. "Yang ada makin nambah masalah kalau gue manggil lo!" Setelah mengatakan itu, dia melanjutkan kegiatannya.

"Teh Letta makin cantik kalo judes begitu," gumam Sunoo sambil cengengesan.

***

Halo~

Kalian ngikutin ILAND? Mau baca cerita Jake dan kawan-kawan? Yuk mampir ke akun aku yang lain ayspcy :)

Makasih banyak untuk kalian yang udah baca cerita ini dan meninggalkan jejak berupa vote maupun komentar 💚

Silakan dm kalau mau join grup khusus Jake~

With Jake,
©Aya, 2k20

Palang Merah Cinta | Kim SunooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang