Watch?

2.7K 376 31
                                    

Happy reading, maaf typo

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Jennie benar benar tak pernah main main dengan ucapannya

Malam tadi, rose benar benar harus menahan nafas karena jennie yang tak memberikan ia celah untuk membalas sama sekali

Dengan sebuah seulas senyum rose memandang wajah jennie yang tengah tertidur di pelukannya pagi ini

Wajah kekasihnya itu tampak lucu sekali jika sedang tertidur

Pipi gembulnya yang selalu di mainkan oleh rose tidak membuat jennie terbangun sama sekali

Cklek!

Rose menoleh mendapat lisa yang memasuki kamarnya

Lisa membeku menatap pakaian rose dan jennie yang berantakan di lantai lalu menatap rose yang juga menatapnya

"K-kalian—"

Rose menggeleng dengan pelan, "kami masih berpakaian...eng kau tau?" Canggung rose secara tiba tiba

Lisa hanya tertawa canggung dan mengusap tengkuknya

"Beruntunglah aku yang melihat ini"ujar lisa mendapatkan tatapan tajam oleh rose

"Tidak, aku tarik ucapanku lagi. Mm bersiaplah dan kita sarapan bersama"ucap lisa lalu keluar sembari menutup kembali pintu kamar rose

Rose menghela nafas samar dan beralih menatap jennie yang masih tertidur

Chup chup chup

Dengan berkali kali rose mencium pipi jennie dan berhasil membuat kekasihnya itu menggeliat pelan

Menatap tajam rose dengan mata setengah terbukanya

"Rosie, aku masih mengantuk" celetuk jennie mengeratkan pelukannya pada rose

"Aku harus sarapan atau tidak aku tidak akan makan obat nantinya" ujar rose membuat jennie berdecak pelan

sempat melupakan jika gadis itu masih sakit, jennie melepaskan pelukannya dari rose dengan bibir yang cemberut

Chup!

"Selamat pagi" sapa rose mencium kening jennie

Jennie hanya melempar senyum tipis dan mengangguk

"Pergilah mandi terlebih dahulu"suruh rose dan jennie hanya menganggukkan kepalanya kembali

Menarik selimut yang menutupi mereka berdua, menyisakan rose yang hanya menggunakan sweetpants biru dan sport bra putih

"Ya!"

Jennie hanya menatap bingung rose sembari menutup tubuhnya dengan selimut

"Kau bisa menggunakan pakaianmu kembali, jangan ambil selimutnya"oceh rose dan jennie hanya memandang rose lalu tak lama ia menjulurkan lidahnya mengejek rose dan memasuki kamar mandi meninggalkan rose yang menatapnya tak percaya

Rose mendengus tawa dan menyandarkan kepalanya di headboard

"Hah~ michida"

~~~~

Lisa menelan salivanya pelan sambil menatap jisoo sedikit jauh

"Ugh lisa! Kau ini kenapa?" Seru lisa dalam hati

Love In Melbourne✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang