3

3.8K 255 0
                                    

"Assalamualaikum bu,pak...."salam Laras ke kedua orang tercintanya.

Sudah hampir satu tahun Laras tak menginjakkan kaki ke kampung halaman dan bertemu langsung dengan kedua orang tuanya,Bu Yuni dan Pak Iman sedang berkunjung ke Solo untuk memenuhi undangan dari keluarga Pak Yasin ayah dari Yuli, mereka ingin menghadiri pernikahan sahabat dekat sang anak,Yuli.

"Waalaikumsalam,nduk...sehat?"
tanya Bu Yuni.

"Alhamdulilah sehat,bapak sama ibu sehat juga kan?"tanya Laras balik.

"Alhamdulilah sehat Ras..."jawab Pak Iman.

.

.

.

Berjalan beriringan menuju parkiran, setelah Pak Iman dan Bu Yuni seharian berada di dalam kereta.

"Ibu sama bapak laper ngga ayo makan dulu..."tawar Laras.Laras yang sepulang dari hotel, langsung tancap gas ke stasiun.

"Ayo boleh-boleh..."ucap Bu Yuni.

"Mau makan apa pak?"tanya Laras ke Pak Iman.

"Terserah lah yang penting makan." canda Pak Iman.

"Ayam serundeng mau ngga nih? enak lohhh..."ajak Laras.

"Ya udah terserah Laras aja."ucap Bu Yuni.

"Itu mobil Laras pak..."ucap Laras sambil menunjukan mobil berwarna hitam miliknya.

"Mau bapak atau kamu yang nyetir?" tanya Pak Iman.

"Emang bapak paham jalanan sini?" tanya Laras bingung.

"Ya kan bapak udah pernah jadi tukang baso di sini."canda Pak Iman.

"Hahahaaa,bapak ada-ada aja."

"Ya udah Laras aja yang nyetir,bapak sama ibu di belakang aja istirahat." ucap Laras.

Mobil Laras terhenti di rumah makan ayam serundeng,di depan taman tengah Kota Solo,mereka bertiga melepas rindu dan mengisi perut yang lapar.Setelah makan,mereka langsung menuju ke kontrakan Laras.


.

.

.


Sampailah ketiganya di sebuah rumah bercat hijau,dengan model sederhana,tumbuh dengan subur bunga-bunga yang ditanam Laras saat akhir pekan,hobi berkebun.

"Assalamualaikum..."ucap Laras sambil membuka pintu kontrakan.

"Wah bersih sekali rumahmu ras.." puji Bu Yuni.

"Kita terakhir ke sini pas nganterin Laras pindahan kan ya bu.."tanya Pak Iman ke Bu Yuni.

"Iya.."jawab Bu Yuni.

Drrtt... drttt...
Handphone Laras berbunyi

"Ras handphone mu bunyi tu."seru Bu  Yuni dari dapur.

"Iya bu sebentar,tolong angkatin." ucap Laras dari dalam kamar mandi.

"Yuli nii..."seru Bu Yuni.

The Destiny of Allah [END]Where stories live. Discover now