Arabella Delio's (COMPLETE)

Part 29

"Huaa Bella udah mau nikah lagi aja, hiks...ntar gabisa ketemu lagi, Huaa" Ucap Rissa dengan tangis lebay nya.

Bella menggeleng melihat kelakuan sahabat ajaibnya itu. Ada-ada aja,  padahalkan yang mau nikah dirinya, kenapa jadi dia yang lebay, sih. Lagian dirinya cuma berhenti bekerja kok, bukan pindah negara. Itu juga dari paksaan orang tuanya dan juga Arkan, bukan kemauanya sendiri. Ck. Dasar hormon ibu hamil.

Memang, Bella sudah menceritakan mengenai kejadian kemarin yang terjadi dirumah orang tua nya, termasuk tentang lamaran Arkan.

Yang membuat Rissa terkejut bukan main. Pasalnya ia tidak tahu ternyata hubungan Bella dan Arkan selancar itu. Ia kira akan ada drama  seperti di film-film yang sering ia tonton, Cinta terhalang restu orang tua. Hihh. Geli Rissa bayanginnya.

"Ya kan nikah nya juga masih lama kali, Riss. Masih bisa ketemu juga." Jawab Bella

"Emang orang tua Arkan udah ke rumah orang tua kamu?" Tanya Rissa setelah berhenti dari tangisnya.

Bella menggeleng. "Belum."

***

Katty menatap heran kedua orang tuanya, tumben sekali orang tua nya itu mengunjunginya seperti ini.

"Mama sama papa tumben kesini" heran Katty

"Ya kan mama juga kangen sama cucu mama"

Katty mengedikan bahunya acuh. Lalu melanjutkan kembali kegiatan nya yang sedang mengecat kuku.

"Cucu mama mana?" Tanya Maria

"Gak tau, sama bibi mungkin." Jawab Katty acuh

"Kamu ini yah, kok anaknya dibiarin gitu aja sih." Ucap Maria kesal. Kemudian pergi  mencari Keanu, cucunya.

Maraia melotot melihat melihat keanu yang tampak kesakitan. Sepertinya cucunya ini habis jatuh, terlihat dari tangan dan kaki nya mengeluarkan darah. Dan juga, lihat. Dahinya juga memar. Dan Katty malah santai-santai aja?

Hahh. Memang, buah jatuh tak jauh dari pohonnya. Melihat keanu yang kekurangan kasih sayang dari orang tuanya, Marissa jadi teringat dengan perlakuannya dulu pada Bella. Ia tega menelantarkan dan memebedakan Bella, hanya karena ia tak ingin mempunyai anak lagi.

Andai dulu ia tak memaksa Rio untuk menceraikan Bella. Pasti kedua cucu nya itu dapat merasakan kasih sayang dari kedua orang tuanya. Ya, mungkin tidak bagi Keanu, ia yang akan mengurus Keanu mulai sekarang.

***

"Lihat! Anak kamu kesakitan kayak gini dan kamu santai aja, Katty?" Marah Maria pada Katty

"Ya itumah anak nya aja yang gak bisa diem. Lagian tuh pembantu kerja nya ngapain aja, kok gak bisa jagain anak kecil aja." Ucap Katty seenaknya.

"Kan kamu orang tuanya, pake acara salahin pembantu segala lagi. Mereka tuh punya tugasnya masing-masing." Ucap Marissa dengan nada marahnya

"Mulai sekarang biar mama aja yang ngurus Keanu." Lanjutnya, kemuadian melenggang pergi dengan Keanu yang berada di gendongan sang kakek.

Padahal niatnya kesini ia ingin memberitahu perihal Bella pada Katty.

***

Senyum Arkan merekah melihat raut wajah sang mama yang terlihat terkejut. Memang, kedatangan nya kesini tanpa diminta dulu oleh orang tuanya, ia juga tak berniat memberitahu orang tuanya itu. Biar jadi kejutan kalo kata Arkan mah.

"Hallo mama! Arkan is back! Kangen kan sama Arkan?" Ucap Arkan sambil menaik turunkan alis tebalnya, dan juga merentangkan kedua tanganya. Minta di peluk.

Bukannya mendapat pelukan, ia malah mendapat jitakan sayang dari sang mama.

"Ish. Mama kok malah jitak Arkan sih, bukannya peluk, kan Arkan kangen!" Ucap Arkan sambil memanyunkan  bibirnya. Persis kaya bebek.

Zoya menatap Arkan aneh, kok anak nya jadi lebay seperti ini. Ini beneran anaknya kan? Gak ketuker kan waktu dipesawat?

"Tumben inget pulang. Biasanya kudu dipaksa dulu, baru pulang." Sindir sang mama, pedes. kek omongan nya tetangga.

"Ya mama anaknya pulang disambut kek, lah ini muka nya sepet begitu" ujar Arkan sambil mengjampiri Zoya yang tengah duduk. Kemudian memeluknya erat. Tumben.

"Pasti ada maunya kan pulang kesini." Tebak sang mama, yang sayangnya bener.

Arkan cuma nyengir. "Tau aja."

Bersambung..

🍒🍒🍒

Mau up dari kemaren, tapi ni otak udah mentok hiks. Maaf kalo gaje:"( Jangan lupa Vote sama koment nya. Maksa loh ini.

    ⤵