♡Please Love Me♡

5.6K 391 3
                                    

ೋ┉━┉ೋ✧ೋ┉━┉ೋ

Seorang gadis tengah berjalan sendirian menuju rumahnya, ia harus pulang agak malam karena ia harus les

Ia pulang pada pukul 00:00 dimana saat itu semua jalanan sangat sepi, gadis itu sedikit was was bagaimanapun juga ia seorang perempuan

Saat sedang berjalan gadis itu mendengar suara tapakan kaki dari arah belakangnya, mengingat jalanan itu sangat sepi gadis itu berjalan sedikit cepat

Dapat ia dengar suara tapakan kaki itu juga cepat seperti sedang mengejar dirinya, merasa keadaan sangat berbahaya gadis itupun lari sampai sampai ia tak menyadari ada batu besar didepannya

Gadis itu terjatuh akibat batu tersebut kakinya terseleo serta lututnya terluka, ia ingin meringis kesakitan

Tapi ini bukan saatnya ia harus lari, namun naas sebelum dirinya berlari kembali seseorang dibelakangnya menarik tangannya

"Aaaa mamah!!- mphhh" gadis itu ingin berteriak tapi mulutnya dihalangi oleh tangan pria tersebut

"Sstt diamlah anak manis" ucap seseorang itu yang membuat gadis itu merinding

"TOLONG!! HIKS TOLONG!!" gadis itu berteriak sekeras mungkin berharap ada seseorang yang menolongnya saat ini

"Diamlah anak manis" lagi lagi suara husky itu membuat bulu kuduk gadis itu naik

"TOLONG HIKS! LEPASKAN AKU!" gadis itu meronta tapi tenaga pria itu jauh lebih kuat daripada dirinya, mengingat dirinya adalah perempuan

"Tak ada gunanya kau meronta sayang" aroma alkohol yang keluar dari mulut pria itu yang menusuk hidung gadis itu ia pun menjadi tau jika pria yang di depannya ini sedang dibawah pengaruh alkohol

"Aku mohon lepaskan aku hiks..." tenaga gadis itu mulai lemah karna dari tadi terus terusan memberontak, seharusnya ia menyimpan tenaganya untuk melawan pria itu bukan hanya meronta ronta

"Tidak akan manis" pria itu membawa gadis itu ke suatu tempat, tentu saja tempat itu sangat sepi

Gadis itu melihat mansion yang sangat besar dan megah namun tak ada seorang pun yang berada disana

Pria itu menarik tangan sang gadis menuju mansion itu
Mereka memasuki mansion itu, sang gadis tidak bodoh ia tau dirinya sedang diculik

"Paman aku mohon lepaskan aku hiks...mamah ku akan mencariku hiks.." isak gadis itu ia benar benar ingin pulang, namun pria itu tak menggubris karna pengaruh alkohol

Pria itu terus membawa sang gadis kearah kamarnya, melihat itu sang gadis memberontak

"Paman lepaskan aku hiks!" gadis itu meronta sebisa mungkin

"DIAMLAH!" teriakan itu mampu membuat gadis itu terdiam ia sangat takut sekarang

"Hiks...mamah..awww" gadis itu merintih kala tubuhnya dihempaskan pada kasur, kasur itu sangat empuk saking empuknya mampu membuat punggung gadis itu terhentak kebawah

"Paman lepaskan aku hiks.." gadis itu mencoba menuruni ranjang itu namun bahunya didorong oleh pria tadi

"Pam- mphhh" dengan cepat pria itu meraup dengan kasar bibir sang gadis

Lidah pria itu beberapa kali mengetuk bibir sang gadis, gadis itu tau apa yang dimaksud ia menutup rapat rapat bibirnya
Tak kehabisan akal sang pria mengigit dengan keras bibir itu hingga reflex sang gadis membuka mulutnya

Pria itu memperdalam ciumannya, sang gadis menggerakan kesana kemari kepalanya untuk menghindari ciuman panas itu

"Nghhh...pamanhh.."

"Oh shit"

"Sshhh....h-hentikanhh ahhh...."

"Fuck"

"Pamanhh....ahhh..."

Ya kalian taulah mreka berbuat apa

Sinar matahari menyinari dunia, bagaikan alarm alami sinar itu membangunkan semua orang untuk memulai hari harinya

"Ughh" leguhan sang gadis itu ia terbangun namun badannya terasa remuk serta dibagian bawahnya terasa sangat sakit

Gadis itu melihat ruangan itu dengan teliti ia sadar ini bukan dikamarnya, ia menutup seluruh badannya kala ia sadar dirinya tidak memakai satu helai benang

"Hiks...hiks...mamah..." gadis itu menangis ia mengingat smua kejadian semalam ia merasa sangat kotor

Suara pintu terbuka dan nampaklah pria yang semalam memperkosa nya, pria itu mendekatinya dan mengasih sepiring makanan

"Makanlah" ucap pria itu, sang gadis tak menjawab ia terus terisak

"Hey aku bilang makanlah" pria itu menaruh piring itu di kasur dekat sang gadis, "aku titip anakku disini"

Sang gadis semakin terisak kala pria itu menunjuk kearah perutnya yang tandanya ia sedang hamil

"Hiks...hiks..!" isakan itu semakin kencang, pria itu mengusap punggung sang gadis

"Jangan menangis aku minta maaf, aku sudah bilang kepada orang tuamu ini ambilah" pria itu menyodorkan black card kepada sang gadis

Sang gadis mendongakkan kepalanya dan menatap pria itu dengan tatapan bertanya

"Aku tak bisa menikahimu sekarang karna tampaknya kau masih bersekolah, aku akan menikahimu kelak" lalu pria itu pergi dari kamar itu

"Hiks...mamah...a-aku kotor.."








Tbc hwhw
Mmf gaje awokss dn maaf jg gw gabisa bkin adegan kek gtu hehe
Janlup vote
- vi🐶

♡Please Love Me♡ || JaeYong ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang