Special chapter 1

1K 89 16
                                    

10 tahun kemudian

Seorang pria bertubuh tinggi, berkulit putih dan mata sipitnya berjalan memasuki ruang keluarga, dari arah tangga anak berusia 8 tahun berlari menghampiri pria tinggi tersebut.

"PAPI!!"

Tap.tap.tap.

"Win jangan lari-lari"

"papi apa hari ini kita duduk di taman belakang lagi?"

"apa kau ingin menemani papi?"

"Tentu saja, AYO PAPI!!"

Seoarang pria berusia 28 tahun dan anak laki-laki berusia 8 tahun berjalan menuju taman yang ada di belakang rumah mereka.

"Papi, apa papi sudah menemukan bintang papi?"

"belum"

"Kenapa papi belum juga menemukannya?"

"papi juga tidak tahu"

"Apa bintang papi sangat indah?"

"Mmm, indah sekali dan paling terang diantara ribuan bintang di langit malam"

"Benarkah? Apa lebih terang dari bintang Sirius? Atau bintang Canopus? Atau-"

"Lebih terang dari bintang-bintang yang kau sebutkan itu"

"Hmmm, lalu apa nama bintang papi?"

"Gun" ujar off dengan tersenyum memandang langit malam yang di taburi bintang-bintang yang berkelap-kelip.

"Gun? Win tidak pernah mendengarnya" ujar win sambil mengingat-ngingat apakah ia pernah menemukan nama bintang itu di dalam buku astronominya, sepertinya belum pernah. Nama itu sangat asing bagi win.

Off menoleh ke arah win dan mengacak-ngacak rambutnya.

"Apa kau sedang mengingat-ngingat sesuatu?" tanya off.

"Papi, win belum pernah menemukan bintang bernama gun di dalam buku astronomi yang win pernah baca"

"Hahaha, karna nama itu memang tidak ada di dalam semua buku astronomi di seluruh penjuru dunia"

"Hah? maksud papi?"

"sudahlah. Coba kau ceritakan pelajaran apa saja yang kau dapatkan hari ini"

"Tapi win sunggguh penasaran dengan bintang papi yang bernama gun itu" ujar win, off hanya tersenyum mendengar perkataan anaknya.

Ya, off juga merindukan bintanganya, gun. Sudah 10 tahun sejak kematian gun, off selalu saja di setiap malamnya duduk di bangku taman belakang rumah seorang diri atau terkadang putra tunggalnya akan menemaninya mencari jelmaan sang pujaan hati yang 10 tahun lalu pergi meninggalkannya untuk selama-lamanya. Tapi, jelmaan pujaan hatinya tidak pernah off temui barang sekalipun dalam 10 tahun terakhir.

Off tidak tahu, off hanya ingat perkataan gun waktu itu, pada saat mereka membuat ribuan bintang di langit malam merasa iri karena ketulusan cinta mereka, gun pernah berwasiat. Jika waktu dimana gun tidak lagi berada disisi off, dan jika off merindukan gun, maka off hanya perlu mencari gun yang menjelma di antara ribuan bintang di langit malam. Gun akan menjelma menjadi bintang yang paling terang diantara ribuan bintang lainnya. Tapi, apa ini? Bahkan selama 10 tahun off merindu tak pernah sekalipun off menemukan jelmaan sang kekasih di langit malam.

"win sayang" seorang wanita berusia 28 tahun menghampiri off dan putra tunggalnya yang tengah duduk di bangku taman.

"mom..." ujar win dengan wajah cemberutnya.

"ini sudah malam, besok kau harus sekolah" ujar wanita itu dan membuat win kembali cemberut.

"Tapi win masih ingin menemani papi mencari bintangnya" ujar win. Wanita 28 tahun itu meremas ujung dres hitam selututnya. Hatinya sakit, sudah 10 tahun tapi suaminya masih saja belum bisa melupakan cinta pertamanya yang sudah tiada.

Please Stay With Me Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang