Sa'i adalah salah satu rukun haji. Sa'i artinya berlari-lari kecil sebanyak 7 kali, bolak balik dari bukit Shafa ke bukit Marwah. Tahukah kalian, ibadah Sa'i ini ada sejarahnya? Ada cerita kasih sayang seorang ibu kepada anaknya.
Nabi Ibrahim memiliki seorang anak yang baru lahir bernama Ismail. Ibu Ismail bernama Hajar. Suatu hari, Nabi Ibrahim membawa Hajar dan Ismail ke daerah Padang pasir yang sepi. Di padang pasir itu, tidak ada satupun orang.
Nabi Ibrahim membangun sebuah tenda untuk tempat tinggal mereka. Beberapa hari kemudian, Nabi Ibrahim pergi ke kota asalnya. Dia harus menemui istri pertamanya yang bernama Sarah.
Hajar hanya tinggal berdua bersama Ismail. Suatu hari, Ismail menangis karena kehausan. Mereka sudah kehabisan air minum. Hajar pun mencari sumber air kesana kemari, tapi dia tidak menemukannya. Hajar berlari lari dari bukit Shafa dan bukit Marwah. Sementara, Ismail terus menangis sambil menghentakkan kakinya.
Saat itulah, keluar sumber air dari tanah di bawah kaki Ismail. Hajar kaget melihatnya. Dia segera mendatangi Ismail. Air itu mengalir deras. "Zamzam! Zamzam! Berkumpul!" Seru Hajar.
Sumber air itu hingga sekarang dikenal dengan nama sumur Zamzam.
Proses hajar mencari sumber air dari bukit Shafa ke bukit Marwah Dan sebaliknya disebut Sa'i. Sa'i kemudian dijadikan rukun haji, salah satu rangkaian ibadah yang harus dilakukan jamaah haji.
YOU ARE READING
Hari-Hari Istimewa Dan Bersejarah Dalam Islam
Non-Fiction{ Cerita di pause } Banyak sekali peristiwa yang terjadi sejak Nabi Adam diciptakan oleh Allah. Semua peristiwa itu dijadikan peringatan dan teladan bagi umat manusia hingga sekarang. Dalam perkembangan agama Islam, berbagai peristiwa bersejarah ban...