32 : Sayton

7.4K 1K 177
                                    

Bisa dikatakan, hubungan Rose dengan Jaehyun itu nggak mulus mulus amat. Bagi Rose, gak tau Jaehyun. Rose menatap roomchat line di ponselnya nanar. Banyak stranger yang neror dia.

Unknown (1)
Putusin Jaehyun deh
Gk cocok su
Jaehyun punya nama di sekolah
Sedangkan lo mendelep

Unknown (2)
Lonte
Lonte
Lonte
Lonte

Unknown (3)
Ey blay
Pakek susuk apa lo
Manjur bgt bah

Unknown (4)
Melet dimana lo
Ampuh ye
Jaehyun sampe nggak menel lagi

Unknown (5)
Kapan putus
Jaehyun lo ancem kan
Sampe betah sama lo gt

Unknown (6)
Anak haram
Dajjal lo

Unknown (7)
Bapaknya gigolo
Emaknya lacur
Anaknya? Lonte hahaha

Sekiranya begitu. Ada yang lebih parah bahkan. Yang Rose bingung tuh, orang-orang dapat id line dia dari mana. Awalnya Rose biasa aja, tapi kadang Rose juga udah sampai di titik terendahnya. Dia gak kuat dan sering nangis tengah malam.

Jaehyun tahu? Nggak. Rose nyembunyiin semuanya dari Jaehyun. 

"Gue laporin BK ya?" Lisa yang terus men-scroll roomchat Rose sembari menggelengkan kepalanya heran.

"Ngapain ego, masalah sepele," jawab Rose sambil tertawa. Tapi Lisa tahu, sepupunya ini menyimpan kesedihannya sendiri. Mereka berdua lagi di kamar Lisa.

"Kalau nggak BK, ngadu aja ke Jaehyun," ucap Lisa.

"Nanti gue dikatain cepu lagi hahaha, biarin aja lah," ucap Rose pasrah.

"Hadehhhh, ganti akun sana lo!" perintah Lisa.

"Sayang lah, akun penting ini," ucap Rose.

"Jaehyun diteror gini juga nggak ya," tanya Lisa sambil menduga-duga.

"Mana berani," ucap Rose sambil mencari sesuatu.

"Ngapain lo?" tanya Lisa.

"Gunting lo dimana?" tanya Rose.

"MAU NGAPAIN LO?" teriak Lisa histeris.

"Motong rambut bercabang doang njir!" seru Rose, kemudian menarik laci meja belajar Lisa dan menemukan gunting tersebut.

Rose duduk di lantai sambil motongin ujung rambutnya.

"Lo mau sampe kapan nyembunyiin ini dari Jaehyun?" tanya Lisa.

Rose menggeleng lemah, Lisa terus membaca pesan teror yang ditujukan untuk Rose.

"Gue nggak masalah kalau yang mereka hina gue doang, tapi orang tua gue juga kena," ucap Rose dengan nada lemahnya. Rose semakin menunduk dan menangis dalam diam.

Melihat bahu Rose yang naik turun, Lisa turun dan memeluk Rose dari samping.

"Ssst, cara amannya ya lo ganti akun aja," ucap Rose.

"Nggak tau hiks," makin lama tangisan Rose semakin terdengar. "Kan ada notif baru lagi," Rose menunjukkan ponselnya kepada Lisa.

Unknown (8)
Denger-denger nyokap lo udah mati ya
Iya sih
Mana kuat dia ngurusin orang kaya lo
Anak piatu
Bentar lagi yatim piatu
Ups

"Rose, yang kaya gini gak bisa dibiarin lagi," Lisa membanting ponsel Rose ke lantai.

"Gue nggak tau, Lis. Jari mereka jahat banget hiks. Apa gue putusin Jaehyun aja ya?" ucap Rose kurang jelas karena masih sesenggukan.

Partner in Crime [2014]🎀Where stories live. Discover now