[Lacrimosa]; Dara-Dara Runtuh

09 | Rudolph's Home

⠀ ＊　 *:･ﾟ ┊        ┊
⠀ ⠀ ⠀                                 *     ⠀˚✧ ⋆｡˚ ☁︎
⃰.  ANN  WITH AN A AND E  - ๑',~
[ a story by @artyque ]
✧.* ━━━━━━━━━ *ೃ༄
Music by
Pyotr Ilyich Tchaikovsky
Dance Sugar of the Plum Fairy 🕊

Romantika Era Kolonial
⋮
✧
Batavia,
Hindia-Belanda, 1940
•
Meester Cornelis
07.00 PM

"Mama...."

Margarecth menoleh seraya tersenyum lembut ke arah salah satu putrinya yang tengah berdiri di ambang pintu paviliun kediaman Van der Lijn.

"Ya, Anne? Masuklah kemari, sayang."

Anne mengganguk. Perlahan ia mendekat ke arah Margarecth yang lagi terduduk. Wanita itu sedang merajut beberapa benang, menautkan membentuk satu-kesatuan.

Ayahnya pun — Rudolph terlihat tengah membacai sebuah koran di salah satu kursi kayu. Tatapnya tampak fokus, sesekali pun bibirnya menyesap segelas kopi yang tersedia di meja terdekat.

Anna pun terlihat di ruang ini, membalik beberapa halaman buku yang pernah mendarat persis di hidung Anne sembari merebahkan diri bersamaan dengan Dash setia menemani di sampingnya.

"Mama sedang apa?" tanya Anne seraya memperhatikan pergerakan tiap tangan Margarecth.

"Membuat syal," jawab Margarecth tersenyum lembut.

"Untuk?"

"Papamu."

Dan kala mendengarnya, Anne cuma memutar bola mata malas. Aih! Sudah benar-benar mamanya ini. "Hanya untuk papa seorang?"

Tertawa geli Margarecth melihat raut wajah kecemburuan anaknya sangat jelas terpatri di wajah. Anaknya ini betul-betul pencemburu.