"Jason!!!"
Rania kaget melihat Jason berpakaian Rapi datang bersama kedua orang tuanya, Sintya, Evan dan Bryan. Mereka membawa seserahan seperti orang Nikahan.
"Mah pah ada apa ini sebenarnya?" Tanya Rania pada kedua orang tua Jason.
"Siapa Rania." Ucap Rianty menghampiri Anaknya
"Halo mah." Sapa Jason pada Rianty
"Oh halo Jason. Ayo masuk." Ucap Rianty mempersilahkan semuanya masuk.
Semua orang masuk kecuali Rania dan Jason. Mereka masih berdiri di depan pintu
"Je jelasin ini ada apa? Kenapa pada bawa seserahan kaya orang mau nikah aja"
"Udah ayo masuk nanti kamu tau sendiri kok." Ucap Jason sambil mendorong punggung Rania masuk kerumahnya.
Jason dan Rania menghampiri kedua keluarga itu yang sedang berkumpul di ruang Tamu.
Rania duduk di samping sang ibu sedangkan Jason di tengah antara kedua orang tuanya.
"Ada perlu apa ya Papa mamanya Jason?" Tanya Rianty
"Jadi begini, kami sekeluarga ingin melamar Anak bapak dan ibu untuk jadi Istri dari anak kami Jason." Jelas Winata papa nya Jason
Rania yang mendengar itu kaget, matanya terbelalak. Jason,Evan,Bryan yang melihat ekspresi Rania itu pun tertawa kecil.
"Ya kalau kami sebagai orang tua sih setuju-setuju aja, tinggal anaknya aja lagi gimana gitu?"
"Aku juga udah omongin sama papa mama kamu soal agama."
"Hah!!! Gimana?."
"Iya sayang, kemarin Jason kerumah buat ngomongin ini semua."
"Hah. Maksud mama?"
"Iya kemarin aku minta izin sama keluarga kamu semuanya."
"Jadi yang kamu bilang kemarin tuh banyak kerjaan ya ini?"
Jason hanya mengangguk.
"Gimana Rania mau atau enggak nih?" Tanya Disa pada Rania
"Mau kok. Ini semuanya pada sekongkol nih buat aku kaget."
Semua di ruangan itu tertawa.
"Kenapa gak bilang-bilang sih? Kalau bilang kan gak bakalan kaya gini, mana ada orang dilamar pake daster kaya gini."
"Biar beda kan." Ucap Jason
"Beda apanya. Malu nya sih iya."
Jason berdiri dan berjalan ke depan tv.
"Rania sana samperin Jason." Ucap Rianty
"Ah mama ah." Ucap Rania sambil berdiri dan berjalan menghampiri Jason.
Saat Rania sudah berada di samping Jason. Jason menghadap Rania dan mengeluarkan kotak bludru kecil berwarna merah, lalu ia berlutut di hadapan Rania dengan membuka kotak bludru itu.
"Ih apaan sih Je ah bediri. Jangan bikin aku makin malu."
Andra, Bryan, Evan dan Sintya masing-masing mengambil foto dan video.
Jason berdiri. Lalu meraih tangan kanan Rania dan memasangkan Cincin di jari manisnya, cincin yang dulu di pasang Rania di sebelah kiri.
Selanjutnya Rania yang memasangkan cincin milik Jason di jari manisnya.
Semua orang yang ada di sana bersorak bahagia.
"Abis Bryan lu ngapain?"
"Live Ig pakai hp Jason."
YOU ARE READING
MY DEAR JASON ( END)
Fanfiction"Kita beda agama jason, gk mungkin kita bisa bersama." "Emang kalo beda agama kenapa. Aku gak peduli meskipun kita beda agama, agama bukan alasan untuk kita tidak bisa bersama Rania." "Aku tau jason tapi apa mama dan papa kamu setuju kalau kamu sama...
