bayik.

11.6K 1.6K 645
                                    

"ngga mau, masa aku yang kesana???"

"masih ada yang mau diomongin buat acara besok, Sa. Sini ya, bentar kok."

"aku minta jemput Kak Jeno aja deh."

"Asahi jangan main-main ya, jangan bikin aku bolos briefing buat nyusulin kamu."

Asahi tertawa, masukin buku sama tempat pensilnya ke dalem tas, "iya aku kesana, mau dibawain apa?"

"warm hug with extra kiss, please."

"idih cringe hahahah. Serius ini aku mampir minimarket dulu, biar sekalian. Minum kamu masih ada? Aku beliin larutan ya, biar tenggorokannya enakan, mau?"

Sumpah Asahi kalau sama mas pacar kenapa jadi cerewet gini :(

Setelah memberi gestur pamitan pada Mashiho dan temannya yang lain, Asahi segera keluar dari kelas.

"mau pepsi."

"jangan ngarang, ntar besok suara kamu malah ilang, udah pokoknya aku beliin larutan aja."

Di sebrang telfon Jaehyuk mengerang kesal, "Asaaa mau pepsiii."

"hhh yaudah iya."

"asikkk—

"yang ada badaknya." ucap Asahi, menyesuaikan dengan nada iklan aslinya. Bikin Jaehyuk makin greget sama pacarnya ini.

"Jae."

"apa."

Asahi terkikik sebentar, terus nyanyi, "tenggorokanku kering, sariater—

"sariawan sayang, bukan sari ater."

"terserah aku dong aku yang nyanyi???"

Helaan nafas terdengar di sambungan telepon, "iya sayang iya."

"hehe, aku tutup ya mau ke minimarket dulu. Dah jamet~"

PIIP

Sambungan telepon ditutup, Asahi sudah sampai di minimarket dekat gedung fakultasnya. Segera masuk lalu membeli dua kaleng larutan, satu kotak susu pisang, dan beberapa permen jeli untuknya. Dia gak yakin rapat ukm yang tadi Jaehyuk bilang sebentar bakal beres dua jam dari sekarang. Makannya dia stok permen jeli buat nyemil pas nungguin pacarnya itu. Setelah membayar, Asahi langsung pergi ke sekre ukm Jaehyuk.

Malu-malu dia mengetuk pintu, lalu mengintip sedikit melalui jendela. Tanpa diduga langsung bertatapan dengan yang dia cari. Dari dalam ruangan Jaehyuk terkekeh, minta izin sebentar untuk menghampiri Asahi. Seperti biasa langsung disoraki, bucinnn najisss.

"sini masuk."

"gamau ah malu, aku nunggu diluar aja. Nih larutannya minum."

Kantong keresek di tangan Asahi berpindah. Jaehyuk kembali terkekeh melihat ada susu rasa pisang kesukannya. "ini haribo sama yupi yupi punya kamu?"

"iya, sini biar ga bosen nunggunya."

"biar ga bosen di dalem aja ayo, di karpet anget daripada disini dingin."

"ih gamau, malu."

Tangan Asahi ditarik pelan, "ayok ah ngapain malu sih."

Akhirnya mau gamau Asahi melepas sepatunya dan ikut masuk ruangan yang tampak lumayan sesak ditambah ada banyak orang disini. Pas masuk langsung di-cie-in lagi. Sekarang Asahi udah kebal, malah senyum-senyum malu. Gatau aja bikin yang disana pada pengen ngarungin.

Rapat pun dimulai lagi. Asahi duduk di belakang Jaehyuk, di pojok ruangan. Rapatnya serius banget. Buat Asahi ini beneran ngebosenin, dia udah makan bungkus kelima dari permen jelinya. Pengennya senderan ke punggung Jaehyuk, tapi dia takut :(

modus. [jaesahi] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang