S2 ~ Putus?

32 8 3
                                    

Woojin menarik Youngmin berjalan menjauh dari kampus. Youngmin berpikir kalau mereka akan pulang, tapi ternyata Woojin berjalan melewati halte. Youngmin memiringkan kepalanya bingung. Youngmin juga menatap tangannya yang tidak digandeng, melainkan di genggam pergelangan tangannya.

Youngmin masih diam. Mungkin Woojin marah.

"Woojin-ah?!" Youngmin memberikan untuk memanggil Woojin. Woojin menghentikan langkahnya lalu menatap Youngmin sambil meminta jawaban.

"Kita mau kemana?" Tanya Youngmin.

"Mau ke kutub Utara. Biar cuma ada kita berdua, gak akan ada yang gangguin aku disana." Woojin kembali berjalan sambil menyeret Youngmin. Youngmin tersentak karena Woojin jalan dengan tiba-tiba.

Youngmin mengerti kenapa Woojin marah. Youngmin sadar kalau dirinya agak berlebihan. Hanya saja Youngmin tidak bisa menahan diri akhir-akhir ini. Semua orang yang dekat dengan Woojin akan kena tatapan maut dari Youngmin, bahkan tak jarang Youngmin sampai mengeluarkan kata-kata kasar.

Youngmin sudah pernah bilang pada Woojin kalau dirinya tidak akan menahan diri lagi. Lalu Youngmin tidak menahan dirinya sekarang. Ia akan mengatakan apa yang ingin ia katakan kepada semua orang yang dekat dengan Woojin.

Karena Woojin diam, Youngmin merasa apa yang dia lakukan ini bukan masalah dan bukan sesuatu yang harus dipermasalahkan. Youngmin hanya tidak ingin Woojin pergi, itu saja. Jadi Youngmin bertindak sebagai mana seorang Youngmin bertindak dan Youngmin rasa itu wajar.

Youngmin tidak jarang menemui orang lain yang membicarakannya dibelakang, tapi selama Woojin diam saja, berarti apa yang Youngmin lakukan itu masih benar.

Sampai Youngmin menampar Woong di depan kampus. "Apa gue harus nge-sex sama Woojin di depan muka lo?" Itu yang dikatakan Youngmin pada Woong setelah menampar Woong di depan umum hanya karena Youngmin melihat Woong menarik ujung baju Woojin.

Woong bilang kalau ia tidak percaya kalau Youngmin dan Woojin berpacaran, maka dari itu Youngmin mengatakan hal itu di depan wajah Woong, juga di depan umum yang membuat semua orang melihat kejadian itu. Itulah awal gosip Woojin dan Youngmin menjalin hubungan.

Dan gosip Woong yang selalu berusaha menghancurkan hubungan mereka.

Woojin awalnya hanya diam. Tetapi diam terus-terusan rasanya agak kesal juga.

"Woojin-ah, maaf." Woojin kembali mengehentikan langkahnya.

"Buat apa?"

Youngmin menatap wajah Woojin yang masih tanpa ekspresi. Youngmin tidak bisa membaca ekspresi wajah Woojin kali ini. Youngmin bingung sendiri apa yang harus ia lakukan.

Woojin menurunkan tangannya dari pergelangan tangan Youngmin, pindah ke telapak tangannya. Menggenggam tangan itu. Ekspresi wajah Woojin yang tadinya tidak ada, mulai berubah menjadi tatapan lembut.

Menatap Youngmin dengan tatapan teduh sambil tersenyum kecil.

"Hyung, mau putus?"

.

.

.

.

Tbc

Unpredictable Love {Champaca}Where stories live. Discover now