Associated Names:
I Got A Cheat Ability In A Different World, And Become Extraordinary Even In The Real World
I, Who Own a Cheat Skill From Another World, Became Peerless in the Real World (Level Up Changed My Life)
Isekai de Cheat Skill wo Te ni Sh...
Eng Translator: NyX Editor: Blast Ind Translator: akuanu69
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
“Oke, semuanya, duduklah. Ada murid pindahan baru yang datang hari ini!”
Setelah mereka kembali dari dunia lain untuk liburan, kehidupan sekolah Yuti di SMP akhirnya dimulai. Semuanya adalah hal baru bagi Yuti, mulai dari mengenakan seragam asing hingga melepaskan busur yang selalu dia bawa, dan sebagainya.
Hingga saat ini, Yuti tinggal sendiri dengan masternya, sang “Bow Saint”, dan tidak pernah berlatih berkomunikasi dengan manusia. Oleh karena itu, dia khawatir apakah dia bisa masuk ke dalam lingkungan di mana Yuuya dan Kaori tidak ada.
Tapi, Yuuya dan yang lainnya tak menyadari kegelisahan Yuti karena tidak terlihat di wajahnya, dia juga tidak membicarakannya. Dengan pemikiran seperti itu yang membebani dirinya, saat Yuti menunggu dengan cemas di depan kelas, suara-suara gembira bisa terdengar dari dalam kelas.
"Murid baru!"
“Eh, laki-laki atau perempuan?”
“Alangkah baiknya kalau itu gadis yang imut!”
“Meskipun itu gadis yang manis, kamu juga tidak akan dianggap serius olehnya, tahu?”
“Di-diam!”
“Ya, ya, harap diam! Kalau begitu, Yuti-san, silakan masuk.”
“…..”
Saat Yanagi-sensei, wali kelas yang akan mengasuh Yuti, memberi isyarat, dia memasuki kelas dengan gentar.
Kontak Yuti dengan makhluk hidup seperti Yuuya dan Kaori membuatnya merasa tidak begitu membenci dan takut terhadap manusia dibandingkan saat masternya tewas. Tapi, dia masih memiliki perasaan campur aduk saat dia mempertimbangkan fakta bahwa manusia ikut bertanggung jawab atas kematian Masternya.
Tapi, dia sangat menyadari fakta bahwa manusia di sini tidak bertanggung jawab atas kematian Masternya.
Yanagi-sensei, yang bertanggung jawab atas wali kelas Yuti, memiliki kepribadian yang tenang, yang merupakan sesuatu yang Yuti syukuri, mengingat keadaannya.
“…..”
Saat Yuti memasuki kelas, para siswa yang sebelumnya berisik itu langsung terdiam. Hal ini membuat Yuti cemas seolah-olah ada yang tidak beres dengan dirinya, tapi Yanagi-sensei sepertinya tidak mempedulikannya dan menuliskan nama Yuti di papan tulis.
“Baiklah, Yuti-san. Silakan perkenalkan dirimu."
“A-afirmatif.”
Yuti mengangguk kecil dan membuka mulutnya sedikit, mengamati murid-murid di kelas dengan ketakutan.
"A-aku Yuti … S-senang bertemu dengan kalian, semuanya…"
Yuti akhirnya memperkenalkan diri dengan cara yang begitu sederhana karena tidak tahu harus berkata apa.
