PAPRIKA

11.sebelas

HAPPY READING!!!!

Malam ini winwin berencana ingin kumpul bersama teman temannya. Sudah lama rasanya tidak kembali ke arena balapan. Walaupun keadaan tangannya saat ini belum benar benar pulih.

"mamaaa" panggil winwin lalu berjalan kearah dapur.

"Kenapa ka" saut mama wendy yang masih bergulat di dapur.

"Kaka mau maen sama temen temen, boleh kan?" Winwin meminta izin kepada mama nya dengan memelas.

"Mau kemana sih,  tangan nya aja belum pulih total" mama wendy ingin melarang anak sulung nya itu karena merasa khawatir jika winwin mengalami kecelakaan lagi.

"Aku janji ga akan ngebut. Suwerr" winwin mengangkat tangannya membentuk jari nya seperti V.

Entah dari mana adik nya ikut menimbrung obrolan winwin dan mamanya.

"Aku ikut dong bang" adik perempuan nya itu meminta agar di ajak keluar oleh winwin. Ia merasa bosan berada di rumah malam ini.

"Ih gua gamau ngajak lo, orang temen gua cowo semua" winwin tentu saja menolak, selain menyusahkan. Ia juga khawatir jika adiknya tidak nyaman berada di sana.

"Pelit banget" adiknya cemberut membuat winwin mau tidak mau menurutinya.

"ish iya iya, bawel" mendengar itu adiknya tersenyum girang.

"Yauda kalo sama yuqi mama izinin, hati hati bawa motornya!" Winwin mendapatkan Peringatan dari mama wendy.

Yuqi, teman online Kei adalah adik nya winwin. Mereka hanya terpaut 1 tahun membuat nya seperti saudara kembar.

"Sono cepet rapih rapih" winwin menyuruh adiknya berganti pakaian, karena winwin sudah ingin berangkat saat ini.

"Waitt"

"Jangan nyesel lo ikut" lanjut winwin sambil berjalan menuju garasinya.

"Gak akan"

Mereka sudah dalam perjalanan sekarang, yuqi sebenarnya masih khawatir dengan keadaan tangan winwin. Namun sepertinya winwin sudah baik baik saja.

"Emang kita mau kemana?"tanya yuqi sedikit berteriak.

"Udah ikut aja, itu kan kemauan Lo" winwin melajukan motor nya menuju arena.

Saat sudah sampai di arena,yuqi menatap sekitar dengan takut. Karena tempat itu sangat sepi dan gelap. Namun saat winwin mengajaknya masuk, ternyata didalam sudah ramai banyak orang.

"Ini tempat lo balapan?" Tanya yuqi memastikan dengan ragu.

"Iya kenapa? lo nyesel sekarang?" Tanya winwin lalu menghampiri teman temannya itu.

Mereka ber-toss ria lalu saat melihat winwin membawa perempuan membuat winwin di kecengin oleh teman temannya. Disitu sudah ada Mark, jeno, dan hendery. Kurang Lucas, mungkin Lucas masih didalam perjalanan.

"Pacar lo bro?" Tanya hendery yang tidak tau. Winwin menggeleng lalu membawa adik nya ketempat yang lebih nyaman untuk duduk.

Sementara yuqi masih terkejut bahwa Kaka kelasnya ini adalah teman abangnya. Apa Kaka kelas nya ini tidak mengenalinya? mungkin karena disini cahaya sangat redup, entahlah yuqi hanya diam karena merasa canggung.

"Itu adeknya winwin, namanya yuqi" jawaban dari jeno membuat hendery mengangguk paham.

"Udah sini lu diem" yuqi duduk sambil memainkan handphone nya, sedangkan winwin sedang bercengkrama dengan teman temannya.

Tak lama Lucas datang dan menyapa teman temannya. Ia bingung saat melihat ada perempuan diantara teman temannya itu. Winwin yang melihat muka bingung Lucas langsung mengenalkan yuqi.