Our Story [JohnJae]✔️

𝟙𝟜#𝕁𝕠𝕙𝕟𝕛𝕒𝕖

Jangan lupa vote dan komennya!!

Let's Goo!!

Johnny seorang pria yang sangat mencintai kekasihnya, Jung Jaehyun. Atau mungkin bisa dibilang, terobsesi dengan kekasihnya itu. Johnny tidak mengijinkan sang kekasih bertemu pria lain jika tidak bersama dirinya, mengurung Jaehyun di dalam apartemen mereka. Namun di balik obsesinya itu, Johnny sebenarnya orang yang lembut namun jika dirinya sudah terobsesi dia bisa berubah menjadi sosok yang mengerikan.

Seperti hari ini, Jaehyun hanya berbaring di kasur dalam apartemennya bersama Johnny. Menikmati film yang dia beli kemarin bersama sang kekasih, di temani dengan segelas susu coklat hangat dan beberapa cemilan. Johnny bekerja di sebuah perusahaan, atau bisa dibilang dia adalah seorang CEO.

Yap, Johnny orang yang cukup berpengaruh di Korea, pria tinggi dan tampan tersebut memiliki saham hampir di setiap perusahaan besar yang ada di Korea. Kaya dan mapan, hal tersebut membuat Jaehyun tidak kekurangan dalam segi ekonomi. Jaehyun telah lulus kuliah, namun kembali lagi ke sikap posesif Johnny dia tidak membiarkan Jaehyun bekerja karena pasti banyak pria atau wanita yang akan meliriknya.

Ting tong!

Jaehyun menjeda film yang di tontonnya, si manis menolehkan kepalanya ke arah pintu kamar. Siapa yang memencet bel? Tidak mungkin itu Johnny, yang secara teknis adalah pemilik apartemen ini. Lalu siapa?

Jaehyun melangkahkan tungkainya ke pintu utama, dan melihat dari lubang pintu siapakah yang bertamu di waktu jam kerja seperti ini.

Oh, hanya pengantar paket. Namun seingat Jaehyun dia tidak memesan barang online atau semacamnya. Akhirnya dengan perasaan ragu Jaehyun membuka pintu apartemennya, dengan menampilkan sedikit kepalanya Jaehyun bertanya kepada kurir tersebut.

"Atas nama siapa?"

"Jung Jaehyun?"

"Ya, itu saya"

"Ini paket pesanan anda"

"Tapi saya tidak memesan sesuatu"

"Oh, ini memang di tujukan untuk anda, nama pengirimnya...Johnny seo"

"Oh...ok"

Jaehyun membuka pintu apartemennya lebih lebar, untuk mengambil paket tersebut. Setelah menandatangani nya Jaehyun pun membawa paket itu ke dalam apartemen.

Sebuah pengharum ruangan. Setelah memasukkan cairan pengharum ruangan, Jaehyun meletakkan alat tersebut di meja nakas dekat ranjangnya. Aroma lavender.

Beberapa menit kemudian Jaehyun merasakan kantuk yang sangat. Disusul dengan rasa sesak di dadanya, dia tidak bisa bernapas. Dirinya meringkuk di ranjang, penglihatannya mulai memburam dan menggelap. Sesaat sebelum dirinya pingsan, ada sosok tinggi yang masuk ke kamarnya. Jaehyun tahu bahwa itu adalah Johnny, namun ada yang aneh, Johnny membawa sebuah suntik dan sesuatu yang Jaehyun sadari bahwa itu adalah pengawet mayat. Dan akhirnya kesadaran Jaehyun menghilang sepenuhnya.