6 : " Athanasia's Daily life "

979 103 2
                                    

      Sudah beberapa tahun sejak ia berselolah di Arlanta Academy. Ia juga menjadi sangat dekat pada Anastacius yang sudah menganggap Athy seperti putri nya sendiri. Athy tumbuh menjadi semakin cantik, ia sangat berkharisma.

      Walau hidupnya sederhana tidak seperti seorang putri, Athy merasa bahagia. Athy juga mempunyai teman di sekolahnya, ada Laura dan Selena. Mereka adalah putri bangsawan. Laura Vonte, Putri dari Count dan Countess Vonte. Selena Harbert, Putri Marquis dan Marquess Harbert.

      Kebanyakan murid di Arlanta membenci Athy dan Lucas. Bahkan mereka sering di bully. Athy tidak pernah menangis, bahkan saat ia di siram air, di kunci di gudang dan toilet, di berantak kan kamarnya, para pelayan mengasingkanya, ia tetap sabar dan menjadi yang terbaik.
Ia memang mendapatkan perlakuan tidak pantas dari sekolah itu. Beberapa guru membenci nya juga.

       Athy memang anak yang mandiri. Ia bisa merawat dirinya sendiri dan melakukan bersih-bersih serta memasak sendiri. Oh ya, Anastacius juga selalu bersama Athy! Mereka sering berjalan bersama. Athy bisa menjadi manja pada nya. Hihi.. " Paman, Athy bosan! Athy mau jalan-jalan! " Kata Athy dengan puppy eyes nya yang berkaca-kaca. Anastacius tidak bisa menolak. Gadis kesayangan nya itu. " Iya Athy.. Ayo kita pergi." Athy tersenyum girang. " Yeay! Terimakasih Paman!" Athy memeluk Anastacius. Anastacius tersenyum hangat. "ah..sepertinya aku sangat menyayangi gadis kecil ini..malaikat kecilku..Athanasia."



    "Paman hari ini sangat menyenangkan! Terimakasih paman!" Kata Athy dengan bunga di tangan nya. Ia menyerahkan mahkota bunga untuk Anastacius. "Iya..sama-sama Athy." Lalu mereka bergegas pulang sebelum di marahi Lily. Athanasia masih seperti gadis seusianya, gadis berusia 9 tahun yang membutuhkan kasih sayang. 

~ tunggu kelanjutan nya!

Athanasia's Different lifeWhere stories live. Discover now