16 : " Tragedi di Obelia "

754 71 0
                                    

Setelah hari-hari damai di istana Claude berlalu..
Seseorang dengan niat jahat pun datang. Ia adalah penyihir terlarang yang hanya mengenakan jubah hitam dan wajahnya tak terlihat.

Saat itu, ada Anastacius juga di istana Claude, tidak ada yang mengetahui kehadiran nya kecuali Claude dan Athanasia.
" Halo, Keponakan manisku dan adikku tersayang" sapa Anastacius pada Athansia dan Claude. " Siapa yang kau panggi sayang huh ? " Anastacius tertawa. " Maaf..aku cuma bercanda Claude. " mereka mengobrol sebentar hingga...

Tak lama, seseoraag datang. Ia adalah penyihir hitam.
" Halo yang mulia, Hari ini akan menjadi hari kematian mu ! " Claude langsung mengeluarkan sihirnya dan Anastacius melindungi Athanasia. " B*j*n*an!!! Beraninya kau!!??? " Kata Claude. " Ayah!!!!!!!" Teriak Athanasia melihat sihir ayahnya yang di patahkan penyihir sialan itu.
Athanasia tidak terlihat takut, ia malah mengkhawatirkan ayahnya.

    " Athanasia

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" Athanasia..." kata Claude dengan tatapan khawatir..

" AYAAAAHHHH!!!! " Athanasia berlari dan memeluk ayahnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" AYAAAAHHHH!!!! " Athanasia berlari dan memeluk ayahnya. Anastacius menarik tangan Athanasia tapi Athanasia tidak mau melepaskan tangan nya. " Athanasia!!! Minggir!!!" " TIDAK MAU!!! AKU INGIN BERSAMA AYAH!!!WALAU SAMPAI MATI!!! " penyihir itu tertawa terbahak-bahak, baru ia ingin mengahancurkan mereka." haha..drama sebelum mati yang konyol. SIMPAN DRAMA MU ITU DAN MATILAH..." seketika, cahaya terang muncul dan menyinari mereka bertiga ( Claide, Anastacius dam Athanasia).

" seketika, cahaya terang muncul dan menyinari mereka bertiga ( Claide, Anastacius dam Athanasia)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sihir itu mengenai Athanasia, Claude dan Anastacius. Lucas tiba-tiba datang ingin menyelamatkan mereka "ATHANASIAAAA!!!!!!" Teriak Lucas yang baru saja ingin menghampirinya. Namun....sudah terlambat. Athanasia, Claude dan Anastacius menghilang..seperti debu yang tertiup angin, menghilang entah kemana.

Walau begitu...Athanasia tersenyum indah.. " Selamat tinggal..Lucas" itu adalah kata terakhirnya sebelum benar-benar menghilang tanpa jejak.

Lucas" itu adalah kata terakhirnya sebelum benar-benar menghilang tanpa jejak

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lucas mengamuk dan membunuh penyihir itu. " Dimana Athanasia?" Tanya Lucas dengan matanya yang menyala-nyala. Penyihir itu gemetar ketakutan "S-saya..tidak tahu! Saya belum membunuh mereka tetapi mereka menghilang sendirinya!!! Entah dimana mereka.."
Lucas tertawa..ia langsung menghabisi penyihir itu.

"Dimana kau sekarang...Athanasia...aku tidak bisa hidup tanpamu..aku minta maaf tidak menyelamatkanmu.. Semua ini SALAH KU" Lucas mengangis..ia benar-benar menangis...ia tidak tahu apa yang harus ia lakukan tanpa Athanasia. " Athanasia...."

Athanasia's Different lifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang