Di hari minggu ini rencana silika adalah untuk rebahan namun ia lupa sekarang adalah hari belanja bulanan nya, sebenarnya ia malas sekali keluar, ia ingin menyuruh rayn yang masih menginap di rumahnya,tapi mana bisa bocah SMP tersebut mengerti belanja bulanan?
Dengan malas silika mengganti pakaiannya lalu menuliskan note untuk ia belanjakan.
Stelah selesai mengganti pakaian nya ia berjalan ke dapur untuk mencatat bahan apa saja yang ia ingin beli, ia melihat lemari khusus tempat membuat kue,bahan untuk membuat kue nya pun masih banyak ia jadi mengingat beberapa hari yang lalu.
"Rayn?"panggil silika yang berada di dapur!
"Rayn?!"teriak silika namun tak kunjung mendapatkan jawaban, rasa kesalnya makin bertambah tak kala melihat rayn yang sedang berbincang dengan seseorang...
Terlihat rayn yang antusias mendengar perempuan itu berbicara,silika heran sejak kapan ada seseorang yg kerumahnya?.
"Rayn kakak cariin kamu-"
Deg!
Ciha?batin silika.
"Eh iya kak ada apa?"silika menggelengkan kepalanya, matanya menatap seseorang yang ia sangat rindukan, agav kenapa bisa bersama ciha?
Agav diam sambil mengamati silika, jadi bocah laki laki ini.. Adiknya silika atau bagaimana?binggung agav.
Agav kesini hanya di ajak oleh ciha,dan ia juga tidak tahu kenapa ciha membawanya ke rumah silika.
"Eh silika sorry ya gue ke rumah lo!kata rayn dia lagi gak di rumah,dia bilang mau les di rumah sepupunya,yaudah dia ngasih alamatnya eh tau nya rumah lo ya"ucap ciha dengan terkekeh pelan.
Silika hanya mengangguk, lalu ia menatap rayn.
"Rayn mau ikut kakak gak ke-"
"Sama gue!"Potong agav , semuanya hening lalu agav menarik tangan silika membuat silika pasrah.
Ga sia sia ciha bawa gue kesini.
Silika dan agav pergi lalu ciha melanjutkan ceritanya yang tertunda.
"Ya gitu dulunya kakak tuh deket banget, banget nya pake plus sama cowok yang tadi, ucap ciha rayn menganguk mengerti".
"Nah semenjak..silika hadir" lirih ciha, agav jauh dari kakak rayn "ucapnya sendu memasang wajah melas untuk menghasut rayn.
Setelah bercerita panjang akhirnya dapat rayn simpulkan bahwa kakak sepupunya itu merebut milik orang, ia tak menyangka dengan kakak yag ia selalu banggakan ternyata gini?batin rayn.
Gue kecewa sama lo kak.
"Tenang kak ciha, gue bakal bikin hubungan silika dan agav kandas, kasian kak ciha" Ucap rayn dengan yakin, ciha yang awalnya memelas kini senyumnya mengembang.
💗✨
Setelah pulang dari belanjanya rayn berbeda, ia sedaritadi hanya diam,ia ingin bertanya tanya apakah yag di lakukan ciha kepada rayn?pasalnya sedaritadi silika pulang rayn seperti menjauhinya,bahkan lebih cuek dari sebelumnya.
Mereka berada di ruang makan,setelah kejadian silika di kacangin ia muak dengan rayn dengan sabar silika menanyakan rayn lagi.
"Rayn!kamu kenapa sih!"tanya silika sebal
Rayn hanya bergumam, membuat silika makin kesal, siapa coba yang gak kesel baru pulang langsung di giniin?.
"Kalau ada apa apa cerita rayn!silika ini kakak kamu"tunjuk silika pada dirinya sendiri.
YOU ARE READING
AGAVRA
Teen Fiction••• "Aku sama ciha kan sahabatan kamu jangan overthinking dong" "Bukan aku overthinking gav..tapi cara kamu memperlakukan dia itu beda, aku juga pengen jadi kayak ciha.." "Beda!ciha sahabat aku, kalau kamu pacar aku" "Tapi aku ga pernah ngerasain ja...
