1

2.5K 126 14
                                    





Tolong setidaknya klik bintang. Kasih koment lebih bagus. Meski ini book pindahan saya yakin belum masih ada yang belum baca

Komen dan voutenya bikin saya semangat






" Sshhhh.....Tae..."

Jungkook terus meracau memanggil nama Taehyung kekasihnya yang kini tengah menghentak tubuhnya. Akalnya di paksa untuk selalu memikirkan satu kata nikmat  tiada tara yang di berikan Taehyung padanya lewat persatuan tubuh mereka. Membuatnya hilang akal hanya ada suaranya yang terus meracau menyebut nama kekasihnya.

Sampai akhirnya mereka berdua lelah oleh kegiatan  yang hanya di lakukan selang kurang dari dua puluh menit tapi serasa sudah berlari selama satu jam penuh. Nafas keduanya memburu seiring berakhirnya pelepasan terakhir mereka. Mungkin sudah ronde ke dua.

Bahkan Taehyung sudah tak mampu lagi untuk sekedar menyangga tubunya lagi. Dia tergolek lemas di samping Jungkook sebelum terakhir mengecup kening sang terkasih dengan sayangnya.

" Tae....apa kau bahagia ?" Ucapnya lirih.

Meski lelah dan mengantuk Taehyung masih menjawab pertanyaan yang terkesan aneh di telinganya.

" Tentu sayang..aku bahagia bersamamu...sangat.." jawabnya yakin.

" Meski ini salah...?" Lanjut Jungkook

" Tak ada yang salah denga cinta sayang. Sudahlah jangan di pikirkan. Bagiku mencintaimu bukan suatu kesalahan tapi kebahagian. Aku menyayangimu Jungkook sekarang ataupun nanti " .

Jungkook tersenyum berbalik menghadap Taehyung. Mengecup bibir tebal Taehyung sejenak dan mengusap penuh rasa sayang.

Baru saja mereka ingin memejamkan mata tiba tiba.






BRAAAKKK...

Suara pintu di dobrak keras mengejutkan mereka. Dan saat itu juga langit serasa runtuh bagi bagi mereka. Tak ada kesempatan untuk melarikan diri lagi. Mereka telak membatu di ranjang itu. Perasaan takut seketika datang menggerogoti terlebih saat ini mereka sama sama masih dalam keadaan tanpa busana.

" APA YANG KALIAN LAKUKAN....? DASAR MANUSIA MENJIJIKKAN...."

Mereka tertangkap warga.

Taehyung mengenggam tangan Jungkook memberikab ketenangan pada kekasihnya yang tampak memucat. Meski dia sendiri tak kalah takutnya.

" KALIAN BERDUA....DASAR BINATANG...TAK TAHU MENJIJIKKAN....APA ORANG TUA KALIAN TIDAK MENGAJARKAN KALIAN HUH...? " teriak salah seorang laki laki berawakan tegap itu. Membuat Jungkook bergedik ketakutan tubuhnya serta merta mengigil.

Taehyung yang melihatnya sontak memeluk Jungkook .

" Apa kita akan menggiringnya...?" Tanya salah seorang laki laki pada temannya.

" Giring saja mereka dengan keadaan telanjang begini biar mereka tau kalau mereka sudah melakukan perbuatan asusila. Bikin malu saja. " sahut salah satu temannya.

Mendengat itu Taehyung langsung saja memotong perkataan pemuda itu.

" Kalian boleh menggiring kami, tapi setidaknya ijin kan kami berpakaian. ?" Ucap Taehyung tenang walaupun masih menundukkan wajahnya.

" Enak sekali kau bicara !" Tangkas seoranf pemuda.

" Kumohon...atau setidaknya biarkan dia yang berpakaian !" Pinta Taehyung lagi.

scenery End (pindahan dari akun lama )Tahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon