Royaltionship [✓]

30. The Story about Young Lady and an Ordinary Boy

Guess there is something, and there is nothing

There is nothing in between

And in my eyes, there is a tiny dancer

Watching over me,

he's singing "She's a, she's a lady, and I am just a boy"

He's singing, "She's a, she's a lady, and I am just a line without a hook"

***

"Permisiiiiiii, ini udah ada yang nempatin." Shasha menutupi bangku kosong di sebelahnya dengan tas selempang berbahan kulit aseli berukuran 24x4x17 cm keluaran brand Givenchy dengan seri Medium 4G Bag in box leather with chain warna Beige capuccino.

"......" Laki-laki yang hampiiir saja mendudukkan pantatnya itu mengecek ulang sesuatu di ponselnya. "Bener kok ini tempat saya."

"Mas jangan ngebantah deh, ini tempat duduk udah punya orang."

"Mba yang ngebantah."

"Make sense if you wear hijab atau pake baju sabrina kayaknya saya bakalan percaya kalo ini emang tempat duduk Mas. Tapi masalahnya ini disamping saya tempatnya Mba Erica."

"Astaghfirullah. Ini kayaknya yang ngedata typo dah, Mba. Soalnya ini tempat saya, Nama saya Eric A. Nah kepanjangannya Eric Adyatama. Sampai sini paham, Mba?"

"Gosh. Whatever-WAIT WHAT? SO YOU ARE ERIC AND NOT ERICA?"

".... Yess...."

"And that's mean that YOU ARE MY ROOMATE????? A BOY AND GIRL? ARE YOU CRAZY?"

"Ya nggak tau????? Saya baru dapet pdfnya dari Mba Nurul Nyaman Tour and Travel kemarin malam. Terus saya nggak ngecek lagi???? Emang dibilangi kalau nanti sekamar di hotelnya?"