#48.Kastil Ļyştέch

110 9 1
                                    

"Hei kawan.....Lihatlah yang disana....Bukankah aneh jika hanya bayangan yang itu yang membawa buku mantra nya?"Ujar Mistfire

"Mungkin itu adalah jebakannya....Aku tahu para Iblis sangat licik....Jadi aku akan menjadi lebih licik dari mereka...."Batinku.Kini aku melemparkan Sabitku yang sudah kutingkatkan dan kumodifikasi.Kini aku bisa mengeluarkan Laser dari mata kristal milik Zenos di sabitku.Dan juga kini Sabitku bisa mengeluarkan Api yang sama panasnya dengan api di pedang Inferno milik Zenos.

"MULTIPLE SCYTHE!!!!!"Aku menggandakan Sabitku dan menyerang semua bayangan bersamaan.El Mimic yang asli pun segera menyadarinya dan melompat ke atas dengan bertumpu pada salah satu sabitku.Dia mencoba menangkis sabitku dengan petir berwarna hitam.Namun sia-sia saja.Karena Sabit ini sudah jauh lebih kuat setelah ku-upgrade.

"SCYTHE RAY!!!!"Kini semua sabit yang melayang di udara menembaki El Mimic dengan Laser.Dan kemudian menyayatnya bertubi-tubi.

Aku takut ia akan menggunakan skill Flicker nya lagi.Jadi aku menciptakan skill Baru.berupa sebuah jaring Mana yang bisa memerangkap dan menyerap semua Mana setiap ada aktivitas yang memerlukan Mana.

"Yosh...ANTI-MANA NET!!!!"

Aku menembakkan Panah-Panah Mana ku ke atas mengarah ke El Mimic secara acak.Kemudian aku memanipulasi Panah-Panah itu agar membentuk sebuah jaring yang memerangkap El Mimic di dalamnya.Dan setelah Ia terperangkap,Aku menarik sabitku dan menghilangkan Ilusi sabit lainnya.

Kini ia tak bisa pergi kemanapun.Karena pada dasarnya Mana itu tak terhancurkan.Dan jikalau ia mencoba Menyerap Mana ini.Itu hanya akan buang-buang waktu.Karena menyerap Mana pun juga perlu Mana.Jadi Mana itu akan diserap lagi oleh Jaring ini.

"Baiklah....Sekarang katakan dimana Aqua...."Seruku sambil menatapnya dengan tajam.

"Aku takkan membuka mulut...Lebih baik aku mati saja sekarang....CEPAT BUNUH AKU BANGSAT!!!!"Bentaknya kepadaku.

Yang lainnya pun kini menghampiri kami."Laura bisa pinjam satu senjatamu?"Pintaku.

"Oh...Tentu..."Iapun memberikannya salah satu pistolnya kepadaku."Untuk apa Dhika?"Tanyanya.

Aku tak menggubris pertanyaannya.Aku meletakkan Sihir cahaya ke Pistol itu kemudian menembakannya ke El Mimic.

DORRR!!!!

"AAAAKKKHHHH!!!!!!!"Dia menjerit kesakitan setelah Peluru Cahaya itu menembus tubuhnya.

"Hmmm.....Jadi kelemahan Demons memanglah elemen Cahaya...."Gumamku.

"Jadi apa kau masih tidak mau bicara?"Tanyaku.Dia hanya diam saja.Akupun menembaknya berkali-kali hingga suara tembakanku mengundang penduduk setempat datang ke tempat kami dan menuduh kami membuat keributan di malam hari.

"Hei lihatlah....Disini ada Iblis....Apa kalian masih ingin disini dan dibunuh?"Ujarku sambil memperlihatkan El Mimic seperti sebuah pajangan.Semuanya pun ketakutan dan lari tunggang langgang.

"Mereka itu benar-benar takut akan Iblis...."Gumamku sambil menggelengkan kepalaku.

Darah hitam mulai membasahi sepatu kami.Sepertinya Cahaya membuat Kemampuan Regenerasi Iblis menjadi hilang atau hanya berkurang.

"Masih bungkam?"Tanyaku sambil menodongkan Revolver Laura ke arahnya.

"BAIK!!!!HENTIKAN ITU!!!!Mereka ada di Reruntuhan Kastil Ļyştέch!!Puas?!?!"Serunya.

Overpower Reincarnator[END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang