#66.Kawan/Lawan?

61 7 0
                                    

Setelah berkenalan dan mengobrol sejenak dengan Grim Reaper,Kamipun hendak melanjutkan perjalanan.Akupun memanggil kembali Pasukan Serigalaku dan membuat mereka menghilang dan Mana mereka kembali ke tubuhku.Dark Empire sudah hancur lebur karena dirusak para Serigalaku.

"Baiklah....Kita lanjutkan perjalanan..."Ujarku sambil melangkah ke arah Utara.

Setelah berjalan cukup lama,Kamipun sampai disebuah tempat

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Setelah berjalan cukup lama,Kamipun sampai disebuah tempat.Entah apa namanya.Yang jelas,kami harus melewati daerah ini sebelum mencapai Kerajaan Ares.

"Daerah ini banyak lavanya....Jadi berhati-hatilah...."Kataku.

"Hey....Jangan terburu-buru....Kita berisitirahat dulu sejenak......."Ujar Grim Reaper sambil duduk disebuah batu dan meletakkan Sabit serta bukunya disebelahnya.

"Apa yang kau lakukan?Kita harus segera ke Kerajaan Ares....lalu ke Kerajaan Helios...."Jelasku.

"Oh ayolah....Hanya untuk hari ini.....Besok kita akan lanjutkan lagi....Lagipula saat ini,Daerah ini penuh Monster....."Jawab Grim Reaper.

"Ya....Lagipula kita capek jalan mulu...."Kata Tairiku menimpali.

"Ooohhh....Apa kau mencoba memperlambat kami Grim Reaper?"Tanyaku sambil menunjuk ke arahnya.

"Hei....Prasangka buruk mulu yang dibawa....."Tegur Aqua.

Akupun mendengus kesal dan terpaksa berisitirahat dengan yang lainnya.Di saat kami beristirahat aku mengawasi gerak-gerik Grim Reaper yang sejak tadi mengobrol dan bersenang-senang dengan teman-temanku.

Aku mencoba ikut bergabung dan ingin sekedar ngobrol.Tapi mereka malah keasyikan dengan Grim Reaper yang humoris dan seakan menganggap aku tak ada.

"Ahhh....sudahlah....aku akan berjalan-jalan sejenak...."Ujarku sambil bangkit kemudian pergi dari sana.

"Hey Mistfire.....Apa kau disana?"Ujarku.

"Ya kawan?Ada apa?"Sahutnya.

"Apa kau melihatnya tadi?Saat mereka mengacuhkanku?Hanya demi pria tulang mengerikan itu?"Tanyaku.

"Uuhhmm....Tidak...Tapi aku mengerti perasaanmu....Kau diabaikan....Benar?"Jawab Mistfire.

"Ya....Begitulah....Aku jadi sedikit iri padanya.....Maksudku....Aku itu bukan pria yang humoris sepertinya.Aku selalu bertingkah serius dan kaku.Seperti papan kayu."Ujarku

"Ya.....Saranku....Kau hanya perlu memperbaiki diri....Dan cobalah berteman dengan uuhhmmm.Siapa itu tadi? Grim....Reaper kan?Ya siapapun dia....Lagipula Aqua bilang dia teman baiknya....Ya kan?"Saran Mistfire.

"Ya.....Teman baik.....Bagaimana jika dia itu hanya musuh dalam selimut?Cih....Aku tak suka jika ada gunting dalam lipatan...."Ujarku.

"Aku tak terlalu mengerti kosakatamu itu sobat...Tapi....jika kau ingin membuktikan kalau dia itu kawan atau lawan,mungkin mengawasinya saja sudah lebih dari cukup.Dan jangan terlalu menjaga jarak darinya......Percayalah meskipun hanya sedikit...."Usul Mistfire.

Overpower Reincarnator[END]Where stories live. Discover now