Chapter 27

913 93 41
                                    

Review Chapter sebelumnya...
Aku mulai pergi berjalan meninggalkan mereka.

Tapi...

"Tunggu!" (???)

Sial ... aku terpaksa harus menghadap kearahnya. Aku perlu berpura-pura bersikap sedikit bodoh di situasi ini sekarang.

"Eee ... ada apa?" Tanyaku.

Pria itu lalu menatapku sedikit tajam.

"Apakah kau .... pria bertopeng di insiden kemarin?" Tanya si pria.

Sudah kuduga dia akan menanyakan itu. Tatapan matanya yang sedikit tajam bertemu dengan tatapanku. Aku mulai mengerutkan alisku.

Sial ... mengapa aku harus mengalami nasib seperti ini ...?

Kirito POV
Aku mengerutkan alisku ketika dia menatapku sedikit tajam.

Mendengar pertanyaanya tentang aku adalah pria bertopeng yang menyelamatkan mereka dari insiden kemarin, membuatku terkejut.

Bagaimana dia bisa tau?

Mungkin ... suaraku? Atau rambutku?

"Anu ... aku tak mengerti apa yang kau maksud."

"Tolong jujurlah! Suaramu jelas sama seperti pria bertopeng itu. Katakanlah, apa kau pria bertopeng itu?" (???)

Pendengaran orang ini tajam juga. Aku sepertinya tak akan bisa mengelak.

Aku ini memang tak bodoh dalam berbohong. Tapi aku juga tak terlalu pintar. Bisa dibilang, level dalam berbohongku adalah level sedang.

Gadis berambut merah itu terlihat terkejut mendengar perkataan pria disampingnya. Dia juga lalu melihat kearahku.

'Sistia, apa yang harus kulakukan? Bagaimana caranya aku menghindari situasi ini?'

《Tenang saja, Nii-chan akan keluar dari situasi ini sebentar.》

'Apa maksudm-'

""Kirito/kun!"" (???)

Aku lalu melihat asal suara yang memanggilku. Ternyata itu suara itu adalah Asuna dan Elaina.

Jadi yang dimaksud Sistia ini ya ...

Nice Timing~!

"Kirito-kun, kenapa kau lama sekali? Apa yang sedang kau lalukan?" (Asuna)

"Kami menunggumu lama sekali. Ada yang ingin kami bicarakan denganmu." (Elaina)

"Maaf, ada yang perlu kami bicarakan dengannya. Jadi kami permisi." Kata Elaina pada mereka berdua.

Asuna dan Elaina lalu menbawaku kedalam meninggalkan mereka berdua. Setelah agak jauh dari mereka, aku lalu menghela nafas lega.

"Terimakasih Asuna, Elaina-san. Untung saja kalian datang. Maaf membuat kalian kerepotan."

"Tidak apa-apa, kami berdua sempat melihatmu seperti sedikit gelisah saat kau bersama dua orang tadi." (Asuna)

Haahh~ ... aku bersyukur mereka berdua datang. Dan tentu saja aku berterimakasih pada Sistia yang telah memberitahuku kalau mereka akan datang.

Skipp ...

Asuna POV
Akhir-akhir ini aku merasa bahwa Elaina-chan selalu mendekati Kirito-kun.

Bahkan saat di pantai, Elaina-chan mencoba untuk dekat dengan Kirito-kun.

Dan sekarang ini aku sedang menggandeng tangan Kirito-kun sambil membawanya agak menjauh dari dua orang yang membuat Kirito-kun sedikit gelisah.

SAO: Omniverse Dimensional Chat Group [Tahap Revisi]Where stories live. Discover now