Ex-Boyfriend [SAMYU]

Chapter 1

Awal mula masalah

☆☆☆

"Aktor Chi Tian tertangkap kamera menghabiskan malam di hotel A bersama dengan aktor dari agenci yang sama yaitu Ray Chang, di ketahui ke dua aktor tersebut dalam keadaan mabuk dan keduanya berpelukan mesra hingga berciuman saat berjalan ke dalam hotel tersebut"

Qiao Jie, bos sekaligus pemilik Royal Entertaiment melempar ponselnya yang sedari tadi di pegang. Sosok yang berada di sampingnya terkejut dengan tindakan Qiao Jie yang tiba-tiba.

"Astaga...bagaimana bisa ke dua anak nakal itu membuat masalah. Oh kepalaku..."

"Mereka tidak pernah terlihat akur saat bersama, mereka selalu bertengkar hingga membuat ku pusing tapi kenapa saat keduanya sekali bertemu langsung membuat kepala ku sakit seperti ini?"

Qiao Jie menundukkan kepala dan memijat perlahan keningnya. Apa yang harus dia lakukan sekarangsekarang? Qiao Jie benar-benar pusing saat ini. Ini adalah masalah yang besar, Chi Tian dan Ray Chang adalah musuh dan Qiao Jie tahu itu, semua orang juga tahu itu. Mereka akan selalu berengkar jika bertemu dan sekarang mereka membuat masalah yang sangat besar.

Bahkan ada foto mereka berciuman, oh ya ampun kepala Qiao Jie rasanya ingin meledak.

"Lie Yin, apa jangan-jangan mereka berdua sebenarnya berkencan tapi sengaja menutupi hubungan mereka dengan berpura-pura bermusuhan?"

Sosok yang berada di samping Qiao Jie sejak tadi langsung mengerutkan keningnya dan berpikir sejenak.

"Itu tidak mungkin, mereka terlihat seperti dua orang yang saling membenci bahkan semua orang tahu bagaimama Tian sangat membenci Ray begitu juga sebaliknya"

"LALU KENAPA HAL SEPERTI INI BISA TERJADIII...." Dan akhirnya Qiao Jie tidak tahan lagi.

"PANGGIL KEDUA BOCAH ITU KEMARI, AKU INGIN MENGULITI MEREKA SEKARANG JUGA" Qiao Jie benar-benar berteriak dengan sangat kencang hingga membuat Lin Yi harus berlari karena ketakutan.

☆☆☆

Suasana dalam ruangan kantor Qiao Jie tampak tenang, tapi atmosfir yang keluar di sekitarnya terasa sangat mencekam. Di depan Qiao Jie sudah duduk dua orang tersangka utama dari masalah yang terjadi hari ini.

Baik Chi Tian maupun Ray sama-sama terdiam, mereka sadar bahwa mereka telah melakukan kesalahan besar dan sekarang bos mereka sedang marah.

"Tidak ada yang ingin kalian katakan?"

Mendengar suara bos nya membuat Chi Tian terkejut, tapi dengan cepat berusaha untuk kembali tenang.

"Maafkan aku...aku menyesal"

"Dan kau Ray?"

"Haaa...ini bukan salah ku"

Mendengar pertkataan Ray membuat Chi Tian meradang, dengan cepat memalingkan wajahnya ke arah Ray dan dengan wajah yang memerah karena kesal dan langsung mengumpat.

"Brengsek...jadi kau pikir ini kesalahan ku? Kau dan otak mesum mu itu memang sangat sial. Aku korban tapi aku tetap sadar dan meminta maaf, kau malah tidak merasa bersalah"

"Hey aku juga korban. Sudah jelas ini salahmu, kalau kau tidak menerima ajakan sutradara Jang untuk minum aku tidak akan terjebak dengan masalah seperti ini"

"Kau korban? Haruskah aku mengatakan apa yang sudah kau lakukan padaku?"

Sesaat Ray ingin membuka mulutmya untuk membantah tetapi kemudian dia terdiam seakan bingung harus mengatakan apa.