Ex-Boyfriend [SAMYU]

Chapter 18

( 5 Oktober 2021)

Percaya padaku untuk kali ini saja

☆☆☆

Sam mengerjap matanya saat merasakan seberkas cahaya mengusik dirinya, dengan mata yang masih enggan terbuka Sam menatap jendela yang sepertinya sengaja di buka untuk sinar matahari dapat masuk ke dalam kamar ini.

"Sial, siapa yang berani membuka jendela kamarku?" Dengan susah payah Sam bangkit tapi kemudian gerakannya terhenti lalu mengaduh saat merasakan kesakitan di sekujur tubuhnya. Untuk sejenak Sam terdiam dan mencerna apa yang telah terjadi lalu dengan cepat mengedarkan matanya mengelilingi setiap sudut kamar bercorak putih hitam itu dam begitu matanya menangkap sebuah pigura yang menampilkan sosok yang dia kenal membuatnya seketika sadar seratus persen.

Sam ingat dia di rumah Yusuke sekarang, setelah perkelahiannya dengan Aaron, Sam lantas kemari dan semalam mereka bahkan bercinta. Sial, wajah Sam tiba-tiba memanas saat membayangkan aktifitas mereka semalam apalagi saat Yusuke membiarkan dirinya menerima sebanyak apapun membuat Sam rasanya terbakar luar biasa, dan juga kata-kata cinta yang sialnya terdengar seperti nyanyian yang indah di telingah Sam.

"Sial, aku akan mati jika dia terus melakukan itu padaku" setelah mengumpat sebuah senyuman justru terbit di bibirnya. Lalu matanya kembali menatap sekeliling mencari pasangan tidurnya semalam dan menemukan tumpukan pakaian di atas meja yang ada di samping kasur dan juga secarik kertas yang di tempelkan di atas lampu tidur.

Jantung Sam berdetak sangat cepat, sekelebat ingatannya kembali pada peristiwa di Lyudao saat Yusuke pergi dan meninggalkan secarik kertas yang memintanya melupakan kejadian malam itu.

"Jangan lagi ku mohon..." dengan tangan yang gemetar Sam beranjak meraih kertas tersebut.

To Sam :

Aku sudah menyiapkan pakaian untukmu, pakaianmu yang semalam tidak layak kau pakai lagi. pakai itu dan tunggu aku. Aku hanya keluar sebentar.

Ps. Pakaianmu sudah ku buang  ke tempat sampah. Kau punya banyak uang jadi beli lagi yang baru.

Suara kekehan terdengar dari bibir Sam, dan setelah membaca pesan ini Sam akhirnya bernafas lega. Sam pikir dia akan kehilangan Yusuke lagi, Sam pikir Yusuke akan meninggalkannya lagi.

Jika boleh Sam sangat ingin menangis karena bahagia sekarang. Prianya, Yusukenya telah dia miliki kembali dan dia tidak akan melepaskannya lagi.

Masih dengan senyum di bibirnya Sam lantas bangkit dan meraih pakaian yang di siapkan Yusuke lalu bergegas menuju kamar mandi untuk membersihkan dirinya.

***

Sam menatap dirinya di depan kaca, Yusuke memang selalu tepat dalam memilih pakaian untuknya buktinya pakaian yang dia pakai ini terlihat sangat pas di tubuhnya.