~~~
"hyung, kau sudah cek jadwalku hari ini hingga malam? " Aku menyegerakan sarapan dan siap-siap menuju lokasi syuting.
"eohh, jadwalmu memang syuting sampai malam." jawabnya singkat.
"ah, aku lupa. Hari jni memang ada syuting sampai malam. Kalau besok atau lusa?"
"maaf Joongki-a, full booked. Sampai akhir Maret." Ha Neul sepertinya tak ingin melihatku bahagia sebentar.
Ah, padahal aku ingin ke tempat Ho Jin dan Si Jin.
Aku rindu mereka, ingin pulang tapi jadwal belum memungkinkan. Mungkin lain waktu.
"Bi, aku pergi ya!"
"Iya tuan, hati-hati"
Hari ini aku menggunakan mobil hitam yang biasa ku pakai.
"Terimakasih, aku pergi ya!" ujarku pada legawai rumah.
*ombra mai fu on playing*
Lagu ini membuatku tenang akhir-akhir ini. Tak banyak lagu yang kudengarkan karena biasanya akan mudah mengantuk jika mendengarkan lagu tapi khusus lagu ini bisa seperti menghipnotisku.
Geumga Plaza.
Parkiran itu begitu luas hingga aku bingung akan memarkirkannya dimana. Akhirnya mobil ku parkirkan di tempat yang paling dekat dengan gedung.
Begitu aku turun, dari seberang sana kulihat ada Kwak Dong Yeon dan Beenie yang sedang berjalan ke arah gedung.
"Annyeong~" aku menyapa mereka.
"eohh vin hyung" ia memasang wajah lawaknya, benar-benar adik satu ini.
"Kalian mau ke gedung geumga, bukan?"
"Iya oppa, kau ingat bukan kita ada syuting di galeri seni?" Beenie mengingatkanku. Aku tak mungkin lupa bagian itu.
"Ah, benarkah? Aku hampir lupa bagian itu, hahaha" pabo joongki-a kenapa kau harus tertawa
Beenie menepuk pundakku.
"Kau ini oppa."
Dong Yeon hanya melihat keasyikan kami berdua.
Miyanhe dongsaeng.
Setibanya disana, aku melihat Ha Neul sedang menatakan wardrobe yang akan ku gunakan.
"hyung, annyeong" aku menyapa nya.
"eohh, joongki-a, kau akan pakai ini nanti."
Aku menyetujuinya. Sepertinya pakaian itu akan sangat cocok untukku.
Setelah selesai beberes wardrobe, aku menuju coffee truck yang dikirimkan fans internasional. Bukankah menyenangkan bisa merasakan dukungan yang datang dari mereka walaupun tidak secara langsung?
Memilih Americano adalah pilihan terbaik di pagi hari. Untuk menambah energi, baiknya aku coba sedikit camilan yang ada disana.
Dari belakang, seseorang datang.
"Oppa!" dua orang itu menyapaku. Rupanya Seo Yehwa dan Beenie.
"sini, sini, kau mau apa? Biar ku pesankan."
"sama seperti oppa saja." Yehwa menimpali.
"Ah, baiklah"
Kami duduk di tempat duduk yang disediakan. Sedikit bercerita dan tiba-tiba saja handphoneku berdering. Disaat bersamaan Yehwa pergi meninggalkan karena ada urusan dengan Kyung Won, katanya.
"Hallo, kau sedang sibuk? Aku datang bersama mereka di gedung tempat biasa kau syuting. Kau ada disini kan??" Seung Ki hyung disini. HAH?
"kau tak memberi tahuku sebelumnya hyung. Aku tak membawa hadiah buat mereka." kakakku ini suka sekali dadakan. Aku bahkan belum membelikan mereka hadiah.
VOUS LISEZ
Hi, I'm YOUR HAPPINESS
Roman d'amour[INDONESIAN VERSION] Jika mencintainya adalah sebuah kesalahan, maka aku tak rela berbuat benar seumur hidup. Jika mencintainya adalah komedi putar, bawa aku kedalam permainan itu. Joongki menata hidupnya lagi. Dengan kembali berkarya lewat dua kar...
