DANDELIONS S1

❀ 16 ❀

Bʟᴀɴᴋ sᴘᴀᴄᴇ

•
•
•
•

"Jangan menangis, hm? Apa kau mengenalku?" Taehyung menatap sayu wajah Jungkook. Telapak tangannya belum terlepas dari pipi Jungkook, pasalnya sosok manis itu kini pun tengah menahan telapak tangan Taehyung agar tetap berada di posisinya.

Taehyung tersenyum saat melihat respon Jungkook padanya, sepasang manik hitam itu masih menatapnya cemas, hingga Taehyung pun berkata, "Kau mengenalku? Kau pasti sangat mengenalku, 'kan? Siapa kau?" Taehyung memeta pandangannya, hingga manik hazelnutnya menangkap sosok yang tengah tertidur dengan tenang.

"Mo-mommy?" lirih Taehyung.

Jungkook tersentak, ia bisa mendengar jelas bagaimana Taehyung memanggil ibunya dengan sebutan yang masih sama; mommy. Ia mengenali sang mommy, namun tidak dengannya.

Aku salah satu memori yang ingin kau lupakan.

"Kau mengenalnya?" Jungkook bertanya menoleh sekilas ibu Taehyung lalu menatap kembali sosok tampan yang lemah itu. Dan hanya kerjapan pelan kedua manik hazelnut Taehyung sebagai jawabannya.

"Mom..." panggil Taehyung pelan. "Mom..." ulangnya.

"Tunggu, aku akan memanggilkan ibu," ucap Jungkook saat melepaskan tangan Taehyung dari pipinya.

"Terima kasih." Taehyung tersenyum tipis menatap Jungkook, pandangannya tak lepas dari sosok manis itu. Masih dengan segudang pertanyaannya.

Jungkook menghampiri sang ibu, meraih tangan sang ibu untuk ia genggam, sedikit menunduk untuk membangunkan ibu Taehyung.

"Ibu, bangun ibu... Ibu..." panggil Jungkook pelan, ia menepuk lengan ibu Taehyung pelan.

Sang ibu terbangun mendengar panggilan Jungkook, ia membuka matanya perlahan. Menatap Jungkook yang kini tengah menatapnya. Sepasang manik legamnya tampak memerah, membuat sang ibu langsung bangkit dari tidurnya. Hingga sepasang matanya menatap sosok yang kini tampak mulai bergerak; Taehyung.

"Maaf membangunkan ibu... tapi... Taehyung... ia..."

"Sayang, kau membangunkan ibu, karena... karena Taehyung sadar?" Jungkook mengangguk pelan, sang ibu tersenyum ia langsung turun dari ranjang, menarik tangan Jungkook kembali menghampiri Taehyung.

"Mommy..." panggil Taehyung lirih, ia berusaha untuk menoleh namun karena penyangga lehernya membuatnya urung, hingga sang ibu mendekatinya.

"Ini mommy, sayang. Apa yang kau rasakan, hm? Mommy akan memanggil dokter," ucap sang ibu hendak meninggalkan Taehyung namun panggilan sang putera menghentikannya.

"Tidak, Mom, aku baik-baik saja. Tetaplah disini!" Taehyung menatap mommynya, tatapannya penuh tanya tentang sosoknyang bersamanya beberapa saat lalu. "Mom, apa aku mengenalnya?" Tangan Taehyung sedikit terangkat menunjuk ke arah Jungkook.

"A-apa maksudmu, Sayang? Kau bahkan memanggilku mommy, lalu...kau tidak mengenalnya?"

Taehyung menggeleng pelan, dan itu tak lepas dari penglihatan Jungkook. Hatinya kembali sakit. Entah mengapa meskipun perlakuan Taehyung sungguh menyakitinya namun, dalam hati kecilnya ia tidak ingin sosok tampan yang telah mengisi seluruh ruang di hatinya itu melupakannya.