15.Pacaran?!

30.8K 3.2K 72
                                    

Tandak typo!

Jangan lupa vote dan komen, okey?

                 Happy reading

BRAKKK!!!
                       
Para siswa dan siswi yang sedang yang sedang berbincang bincang di dalam kelas terlonjak kaget saat pintu kelas di buka dengan kasar menggunakan kaki oleh seseorang.

Mereka semua sontak melihat ke arah pintu kelas, berniat memarahi dan mencaci maki mahluk yang telah menendang pintu kelas itu. terlihat dengan jelas dari raut wajah bahwa mereka saat ini tengah menahan amarah.

mereka hanya dapat menutup rapat bibir, dan menelan kembali segala umpatan dan makian yang hendak mereka keluarkan saat melihat siapa pelaku yang menendang pintu kelas.

Aurel.

Tanpa rasa bersalah sedikitpun, sang pelaku yang menyebabkan keributan kini hanya lanjut berjalan menuju bangkunya sambil sesekali bersenandung riang dengan senyum yang merekah di bibirnya.

"Kenapa lo, Rel? Tumben senyum senyum gitu" tanya Wendi.

Bukannya menjawab pertanyaan yang di ajukan oleh Keysa, Aurel malah semakin mengembangkan senyumnya.

"Heh, kalau lagi di tanya tuh jawab, bukan malah senyum senyum" Keysa berucap dengan ketus.

"Gue jadian sama Azka" setelah mengucapkan itu Aurel langsung menutup wajahnya yang memerah menggunakan kedua telapak tangannya.

"Ohhhhhhh"

Wendi dan Keysa hanya berohh ria meskipun otak mereka masih belum dapat memproses perkataan yang baru saja Aurel ucap tadi.

tak lama kemudian Keysa dan Wendi saling menatap saat menyadari sesuatu.

BRAKKK

"APA?!" Teriak Keysa dan Wendi bersamaan.

kring kring kring

"udah bell, bentar aja gue ceritainnya"

༄༄༄༄༄༄

mereka bertiga saat ini sudah berada di kantin. Tadi, setelah bell istirahat berbunyi, Wendi langsung menarik tangan Keysa dan Aurel menuju kantin.

"Ceritain" Tagih Keysa dan Wendi

Aurel mengangguk, dia mulai memceritakan dari  mereka berdua makan malam bersama di restoran yang cukup terkenal, sampai Azka yang menyatakan perasaannya kepada Aurel. pipinya sedikit merona saat menceritakannya.

"gue agak ragu sih Rel, entah kenapa feeling gue gak enak aja"ucap Wendi

"Kayak aneh aja gak sih? Azka yang kemarin masih cuek sama lo, tiba tiba nyatain perasaannya gitu aja" sambungnya

Aurel berdecak sebal
"Ck, jangan bikin gue overthingking deh"

"Ya kan, buat jaga jaga aja. Takutnya kan si Azka gak bener bener serius sama lo, d-

Aurel menempelkan jari telunjuknya ke bibir Wendi, membuat ucapan Wendi terpotong.

"SYUUUTTTTT, udah, kata gue, mending lo diam aja deh"

sedangkan Keysa, dia hanya diam. Alurnya benar benar telah melencang jauh.

Keysa bukan tipe orang yang memiliki daya ingat yang rendah atau yang biasa orang orang sebut dengan kata 'pikun', dan Keysa yakin betul 100% tidak ada adegan ataupun kalimat yang mengatakan bahwa Azka dan Aurel pernah berpacaran di dalam novel. Ini benar benar aneh.

Kalau di pikir pikir bukan hanya itu hal aneh yang terjadi, alasan Alex yang tiba tiba pindah ke sekolah yang sama dengan Keysa juga patut di pertanyakan. di novel dikatakan kalau Alex bersekolah di 'Alexander high scool' sekolah yang di dirikan oleh ayah Alex, yang bernama Xander.

Kalau soal sikap Alex yang seolah olah pasrah dengan perlakuan yang Keysa berikan juga sedikit membingungkan, tapi entahlah, di novel juga tak pernah di sebutkan bagaimana sikap dan prilaku yang di berikan Alex kepada Keysa. Mungkin karna Keysa hanya pemeran sampingan

❤︎❤︎❤︎❤︎

revisi setelah end.

Aurel udah gak jomblo lagi nih xixi.

Maaf baru update, soal nya aku lagi sibuk, sibuk menangisi tokoh fiksi ku yang telah meninggoy(;´༎ຶٹ༎ຶ')

semua author sama aja hiks😢

pendek dulu ya part ini, soalnya besok aku ada ujian, tapi belum belajar samsek, aku malas banget(;´༎ຶٹ༎ຶ')

CEPAT VOTE DAN KOMEN!!, BIAR AKU MAKIN SEMANGAT NGETIK

antagonistic fiancéTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang