19| Onēsan

257 41 2
                                    

Drett...dret...

Sedari pagi hp Asahi yang berada diatas meja samping ranjangnya terus bergetar, Asahi yang masih tertidur pun tak menyadarinya.

お姉さん
10 missed call

お姉さん
1 message

Akhirnya sebuh pesan teks masuk;

お姉さん

|Hi-kun, kamu sedang sibuk?
Sepagi ini?|
|Aku sekarang di bandara Incheon, aku sedang ada pekerjaan di Korea|
|Nanti aku kunjungin kamu setelah pekerjaanku selesai|



Di Jepang Asahi memiliki satu kakak perempuan dan satu adik perempuan. Kakaknya bekerja disebuah perusahaan di Jepang, dan kini sedang melakukan perjalanan bisnis ke Korea Selatan.
Tak ingin membuang kesempatan, sang kakak ingin bertemu Asahi selagi ia berada di Korea. Sudah bertahun - tahun ia tak bertemu adiknya itu.

"Ini anak kemana sih pesan dari aku gak dibuka!" Sang kakak mengerutu saat hari menjelang siang pesan teksnya tak dibuka juga oleh Asahi.

Tak ada yang membuka pesan dari kakak Asahi.
Asahi mungkin hari ini akan tidur sepanjang hari lagi, karena tak ada tanda - tanda bahwa dia akan terbangun.




Drett... dret...

Jihoon yang sudah terbangun akhirnya menyadari hp Asahi bergetar.

Jihoon yang notabene mengerti bahasa Jepang sangat terkejut saat melihat nama yang tertera pada panggilang telfon hp Asahi

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


Jihoon yang notabene mengerti bahasa Jepang sangat terkejut saat melihat nama yang tertera pada panggilang telfon hp Asahi.

Onēsan
Calling...

Jihoon ragu - ragu mau angkat panggilan itu atau tidak, jika iya, dia akan ngomong apa ke kakak Asahi, tapi jika tidak, dari tadi panggilan itu tak berhenti - berhenti, takutnya jika ada sesuatu yang penting.

"Moshi moshi." Akhirnya setelah beberapa kali panggilan, Jihoon tak dapat mendiamkan lagi, ia memutuskan untuk mengangkatnya.

"Hi-kun! Kemana aja baru diangkat! Pesan aku juga gak dibuka!" Kakak Asahi sudah mulai sebal dengan adiknya.

"Maaf, ini Jihoon." Jihoon bicara hati - hati, tentu dengan bahasa jepang supaya kakak Asahi mengerti.

"Jihoon-san? Emm, maaf, Hi-kun dimana? Kenapa yang ngangkat kamu? Sekarang aku sedang ada di Korea, aku ingin menemui dia."

Kakak Asahi mengenali semua member SILVER BOYS termasuk Jihoon, Asahi yang memperkenalkan mereka pada kakaknya.

"Onee-san, emmm, Ashai sedang istirahat. Kakak di Korea sekarang?" Jihoon luar biasa terkejut.

"Iya, kebetulan aku sedang ada pekerjaan di Korea jadi aku ingin bertemu Hi-kun nanti setelah pekerjaanku selesai. Bisa tolong bangunkan dia dan biarkan aku berbicara padanya sebentar?"

Jihoon mulai berjalan keluar dari ruang inap Asahi supaya tak menimbulkan keberisikan di dalam kamar Asahi.

"Emmm,, begini--"

"Kenapa? Hi-kun gak mau bangun?"

"Bukan begitu, tapi Asahi benar - benar tidak bisa diganggu sekarang."

"Dia kenapa sih! Bilang saja kakaknya dari Jepang yang telfon."

"Emmm, begini kak, maaf aku gak bisa ngasih telfon ini ke Asahi, dia benar - benar sedang tidak bisa diganggu. Begini saja, setelah kakak selesai bekerja kakak langsung menuju YG Ent saja, bertemu dengan manajer kita Park Hyunji, nanti bilang aja kakak itu kakaknya Asahi, nanti aku akan jelaskan pada mereka kalau kakak akan datang."

"Baiklah."

"Nanti biarkan Hyunji nuna yang menjelaskan semuanya, dan nanti dia yang akan mengantar kakak bertemu Asahi."

"Ok Jihoo-san, terimakasih ya, maaf merepotkan."

"Tidak kak, tidak apa - apa. Aku yang minta maaf karena gak bisa buat kakak ngomong langsung sama Asahi."

"Iya gak papa, mungkin Asahi emang lagi kecapean. Yasudah nanti aku langsung aja ke YG Ent. sekali lagi terimakasih Jihoon-san."

"Sama - sama kak."

Tut....

Dengan segera Jihoon menghubungi Hyunji, dia tidak sempat menggambil hpnya jadi dia menggunakan hp Asahi.

"Asahi??"

"Ini Jihoon."

"Oh Jihoon, ada apa? Terjadi sesuatu sama Asahi?"

"Enggak, Asahi gak papa, ada yang lebih gawat!"

"Apa?! Lo jangan nakut - nakutin gue Ji!"

"Kakak Asahi ada di Korea sekarang, dan dia pingin ketemu Asahi. Tadi dia telfon ke hp Asahi dan aku yang angkat."

"HAH?! Kenapa tiba - tiba di Korea?! Terus kita harus gimana?"

"Lagi ada kerjaan di Korea katanya. Tadi aku suruh aja ke perusahaan, aku suruh ketemu nuna."

"YA!! Terus gue harus gimana nanti?"

"Ya jelasin semuanya mau gimana lagi, kita gak ada pilihan lain selain memberi tahu semuanya ke kakak Asahi."

"Terus nanti Asahi gimana?"

"Asahi pasti ngerti kok, karena kita emang gak punya pilihan lain kecuali ngasih tau kakaknya."

"Ok, gue coba jelasin nanti ke kakak Asahi."

"Terus nanti nuna anter dia kesini buat ketemu Asahi. Karena dia tadi bilang pengen ketemu Asahi.

"Huftt.. ok!"

Tuttt...

Jihoon dan Hyunji sama - sana gugup.

🤖






































"Hi-kun..." Kakak Asahi telah berada di samping Asahi, mengelus rambut Asahi yang masih tertidur pulas. Air matanya terus tumpah sejak tadi saat Hyunji menjelaskan semua apa yang terjadi pada Asahi kepadanya.

Jihoon dan Hyunji menunggui di lorong luar ruang seteril yang ditempati Asahi.

"Hi-kun bangun, dek bangun kakak dateng..."

Tak ada respon sama sekali dari Asahi membuat tangis kakak Asahi semakin menjadi.

"Kenapa kamu gak pernah cerita sama kakak sih, kenapa kamu tanggung semua ini sendiri dek?"

"Kakak ngerasa gagal jadi kakak kamu, karena gak tau apa - apa tentang penyakit kamu. Ayo bangun dek, kakak pengen ngobrol sama kamu..."

Kakak Asahi mengengam tangan adiknya, menempelkan telapak tangan adiknya ke pipinya.

"Bangun Hi-kun..."

ASA HI 'SILVER BOYS' ✓Where stories live. Discover now