── 06. Fall in love

74.3K 6.7K 1K
                                    

⚠️
──

"mama Na! Supnya enak!" Puji Jisung sembari menyodorkan dua jempolnya.

Jaemin tersenyum, syukurlah jika anak itu suka.

Sehabis main mama mama-an ala anak tunggal Lee Jeno, si kecil Jisung mengeluh ingin makan sup.

Awalnya, karena Jeno sebenarnya juga merasa tidak enak pada Jaemin── walau sedikit── memilih untuk memesan sup saja secara online. Namun, Jaemin menolak dan menawarkan diri untuk memasaknya di dapur rumah Jeno.

Jeno mah terima saja, toh Jisung akan merasa lebih senang. Apalagi dia.

"Jie ingin pakai seledri tidak?" Jaemin bertanya.

"Um? Apa enak?"

"Tentu, supmu akan lebih harum"

"Ya ya! Aku mau itu" Jisung berkata semangat.

Gerakan si manis yang tengah menaburkan seledri ke mangkuk sup Jisung tak luput dari perhatian Jeno. Ia masih diam di tempatnya, menunggu Jaemin untuk memperhatikannya juga.

Tapi sampai kapan?

Dari tadi ia mencoba memberi si manis isyarat, mulai dengan mengetukkan jari di meja, membenarkan posisi duduk berkali-kali, hingga sengaja menatap melas padanya pun sudah ia jalani.

"Ehm" Jeno berdehem, mencoba menarik perhatian.

Dan──

Berhasil!

GOD! Jeno senang sekali.

Lelaki manis itu akhirnya menoleh ke arah Jeno.

Alis Jaemin berkerut karena mendapati mangkuk Jeno yang masih kosong, "tuan Lee tidak makan?"

Ck!

Jeno menggerutu dalam hati.

Tidak peka sekali si manis ini, rasa-rasanya ia ingin langsung membantingnya saja di ranjang.

"Aku ingin kau yang mengambilkannya untukku"

Jaemin terdiam, "a-ah, baiklah" dengan gugup ia mendekat ke samping Jeno. Kemudian dengan telaten ia mengambilkan semangkuk sup untuk si besar Lee yang kini duduk diam ditempat sambil mengekori pergerakan Jaemin.

Jeno menatap Jaemin kagum.

Mommy bubu, Jeno ingin partner main di ranjang yang seperti ini!

"Nana"

Si manis tersentak.

Duh! Panggilan 'nana' dari Jeno selalu berhasil membuat kupu-kupu di perut Jaemin beterbangan seperti orang mabuk.

"Iya? Ada apa Tuan Lee?" Jaemin menoleh, menatap pria di sampingnya itu.

"Ayo menikah"

Blush.

"H-hah?" Jaemin yakin, dia salah dengar.

Pria dominan itu berdecak, "ayo menikah, bermain di ranjang hingga esok hari dan memiliki banyak anak. Jisung akan senang jika memiliki adik. Lalu kau akan datang padaku saat aku menginginkan-"

"Jisung akan punya adik??"

Menoleh cepat ke arah Jisung, Jeno dan Jaemin lumayan kaget karena ternyata anak itu juga mendengar pembicaraan mereka.

Duh.

Jaemin gelagapan, bingun bagaimana cara menjelaskan pada anak itu, beda dengan Jeno yang malah dengan santainya bertanya, "Jisung ingin?"

Doctor Na | Nomin [READY PDF]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang