Miraculous Ladybug (the girl who search someone)

Chapter 16: Operasi menjatuhkan Lila dimulai

Keesokan harinya Adrien langsung menjalankan rencana yang direncanakan oleh Sakura kemarin. Selain itu hal ini sangat penting untuk Rose dan Julaeka. Keduanya membutuhkan banyak waktu untuk berlatih kalau mereka mau ikut audisi ini karena itu Adrien langsung memutuskan untuk memberikan formulirnya.

Begitu melihat Julaeka yang sudah ada di dalam kelas bersama Rose Adrien menghampirinya sambil membawa tiga lembar formulir untuk audisi dua minggu lagi. Pas sekali juga Lila belum datang jadi dia tidak bisa mengacau. Adrien harap ancaman Kagami kemarin cukup untuk membuatnya tidak cari masalah kepadanya untuk sementara waktu. Bahkan mungkin untuk seterusnya.

"Julaeka kau ada waktu sebentar?"

"Tentu, ada apa Adrien?"

Tanya Julaeka sambil menghampiri Adrien, dia agak heran mengingat mereka sangat jarang bicara jadi kalau Adrien ingin bicara padanya ini jelas masalah penting. Adrienpun membawa Julaeka ke luar kelas dan pas sekali ada Lila yang terlihat mau masuk kedalam kelas tapi dia tampak tidak jadi masuk kedalam ruangan dan memutuskan untuk menguping. Adrien tahu hal ini tapi dia tidak mempedulikannya toh ini yang dia inginkan.

Sakura ingin Lila menggali lubang kuburannya sendiri dan Adrien dengan senang hati akan membantunya. Lagipula Lila adalah musuh bersama dan Adrien yakin bukan hanya dia korbannya di luar sana. Ia melakukan ini bukan hanya karena dendam pribadi tapi juga untuk membuat laki-laki lain tidak mendapatkan masalah yang sama seperti dirinya.

'Ibu, anakmu mungkin terlihat sedang melakukan hal buruk tapi tolong maafkan aku. Aku harus menyelamatkan laki-laki lain berwajah tampan sepertiku agar Lila tidak memberi mereka masalah juga. Kuharap ibu mengerti.'

Ujar Adrien di dalam hati yang tanpa dia tahu di balas senyuman oleh ibunya yang tampak terbang di belakangnya dengan dua sayap putih di kedua punggung. Emile hanya tersenyum melihat putranya sudah lebih dewasa dan menghilang. Plagg yang sembunyi di balik rambut Adrien menganga melihat kejadian itu. Emile sepertinya menjadi malaikat penjaga setelah meninggal. Oh seandainya Adrien tahu dia akan syok setengah mati.

"Kau, kakakkmu dan Rose memiliki band kan? Yume entertainment akan mengadakan audisi sekitar dua minggu lagi untuk cabang Perancis. Penyanyi berbakat Hoshina Fuyuki, Kureha Akiho dari girl band White Wings dan Kurosawa Kaito dari band Black Feather akan menjadi jurinya."

Mendengar perkataan Adrien wajah Julaeka otomatis langsung berbinar-binar. Bagaimana bisa tidak?!! Ketiga orang yang di sebutkan oleh Adrien adalah idolanya tapi yang utama adalah Kurosawa Kaito!! Julaeka sempat tidak sengaja mendengar lagu Black Feather dari kamar kakaknya dan otomatis langsung menerobos kamar kakaknya ketika mendengar suara penyanyinya!!

Julaeka sama sekali tidak tahu ada orang yang bisa menyanyikan lagu sangat sedih dan sesuai dengan perasaannya namun juga menyemangatinya secara bersamaan lewat musik, bukan membuatnya makin merasa sedih dan tenggelam dalam emosinya seperti lagu lain namun menghiburnya dan  memberinya kekuatan untuk melangkah kedepan.

Musik Kaito yang berjudul Butterfly mengangkat tentang seseorang yang ingin merubah dirinya sendiri seperti obat untuk Julaeka, dia selalu mendengarkan lagunya sebelum pergi ke sekolah dan hal itu membuatnya lebih ceria dan percaya diri. Alhasil Julaeka lebih mudah diajak bicara sekarang dan tidak memasukkan sindiran yang Lila lontarkan padanya secara tidak langsung kedalam hati. Dia juga lebih banyak menghabiskan waktu untuk berlatih bersama Rose dan kakaknya ketimbang memperdulikan kata-kata orang di sekitarnya tentang penampilannya atau sifatnya yang kelewat pendiam dan jarang bicara.

Kalau bagi Rose pangeran Ali adalah pangeran idamannya maka bagi Julaeka Kaito adalah penyelamatnya. Tanpa lagu buatan Kaito Julaeka tidak akan mungkin seperti sekarang dan karena inilah dia dan kakaknya menyukai musik. Suatu saat nanti Julaeka ingin bisa menulis lirik sebagus Kaito dan memberi dorongan untuk orang lain yang punya masalah sama seperti dirinya.