Chapter 9: Fangirl seram

392 44 35
                                    

"Hal ini sebenarnya terjadi tidak sengaja, perasaanku buruk sekali hari itu dan Marinate tiba-tiba datang. Kami bicara sebentar dan aku mengeluh padanya sedikit. Dia menghiburku dan membuatku merasa lebih baik. Setelah itu dia mencium pipiku dan pergi."

Wajah Adrien memerah mengingat kejadian itu sementara Luka tertawa mendengar cerita Adrien, Luka tidak menyangka kalau Marinate akan seberani itu sekarang. Padahal dulu jangankan mencium Adrien bicara padanya saja susah minta ampun. Nathalie menahan tawanya mendengar cerita ini. Untungnya Lila sedang sibuk sendiri jadi meski Lila penasaran dengan apa yang sedang di bicarakan oleh Adrien, Sakura, Nathalie dan Luka dia tidak bisa menguping.

"Jadi kau tidak sadar kalau ada bekas lip gloss di pipimu?!! Oh yaampun Melody lucu sekali!!"

Mendengar Luka memperjelas apa yang terjadi selanjutnya wajah Adrien makin memerah. Hei! Jangan salahkan dia!! Mana mungkin juga dia kepikiran kalau lip gloss yang Marinate pakai menempel di pipinya di situasi seperti itu?!!

"Sudah kubilang tadinya aku mau menghapusnya tapi Jason melarangku. Kebetulan Marinate memakai Lip gloss dengan merek dan salah satu shade yang sama jadi Jason memanfaatkannya untuk iklan."

Hal ini bisa dibilang memang kreatif dan mungkin jarang dilakukan apalagi umumnya lip gloss dan lip stick selalu di modelkan oleh model wanita bukan pria karena mau bagaimanapun sekalipun artis dan model pria memakai riasan yang paling sering menggunakan tetap perempuan. Tapi karena Adrien lip gloss, dan lip stick mungkin sekarang juga bisa dipromosikan oleh model pria. Ini akan jadi perubahan besar di bidang iklan.

"Idenya memang kreatif, kurasa akan ada banyak perusahaan lain yang akan meniru hal ini dan menyewa model pria untuk menjadi model mereka. Lagipula costumer wanita kebanyakan tertarik dengan ketampanan seorang model pria. Hal ini akan membuat imajinasi mereka menjadi lebih 'liar'."

Nathalie dan Adrien terdiam mendengar penjelasan Sakura. Jadi itu alasan yang membuat lip gloss yang diiklankan Adrien terjual habis?!! Para perempuan itu jelas membayangkan kalau diri merekalah yang mencium Adrien!! Pantas saja lip gloss itu bisa habis terus menerus semenjak Adrien iklan kan!! Tapi di sisi lain Adrien jadi merasa merinding. Para fans fanatiknya benar-benar menakutkan!!

"Situasi ini bisa cukup... menarik... Tapi kau harus tetap menemuinya Adrien."

"Aku tahu, aku akan jelaskan situasinya nanti. Dimana?"

"Di rumah, beliau akan makan malam bersama denganmu dan ayahmu. Nona Sakura anda juga boleh bergabung kalau anda mau."

Mendengar undangan dari Nathalie Sakura memutuskan untuk menolak dengan halus.

"Tidak banyak orang tahu kalau aku adalah bos asli dari perusahaan kain Cronicle, kalau aku datang bisa-bisa aku dikira pacar Adrien. Aku tidak mau ada kesalahpahaman nantinya."

Sakura tidak suka digunakan dan ia tahu apa niat terselubung Gabriel. Lagipula dia tidak mau banyak orang tahu identitas aslinya. Itu hanya akan merepotkan. Dia tidak suka dengan paparazi.

"Oh yasudah kalau begitu, apa anda mau kami antar pulang?"

Tanya Nathalie lagi yang melihat Gorila tampak mendekat dari kejauhan untuk menjemputnya dan Adrien.

"Tidak perlu, aku sudah ada jemputan."

Jawabnya sambil tersenyum simpul, Nathalie melihat sebuah mobil berwarna biru gelap tampak parkir di dekat mereka dan seorang laki-laki berambut putih panjang yang tampak masih muda keluar dari dalam. Dia terlihat memakai cheongsam warna putih dengan aksen berwarna ungu. Mobil itu mungkin terlihat biasa saja untuk orang awam tapi mobil yang dipakai Sakura berasal dari merek ternama yang harganya di atas mobil limosin milik Gabriel.

Miraculous Ladybug  (the girl who search someone)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang