Opps! My Daddy Lan (WangXian)

Jealous

Opps! Daddy Lan (WangXian)

Disclaimer : Mo Xiang Tong Xiu

Original Story is Mo Dao Zu Shi

Pairing : Lan Wangji X Wei Wuxian

Warn!

This story about Wangxian (Lan Wangji X Wei Wuxian) , other pairing is XiCheng (Lan Xichen X Jiang Cheng), Boys Love, yaoi, lil bit OOC, you must find Typo too.

Cerita ini hanyalah Fiktif belaka yang di buat seorang amatir, tentunya Cerita ini di buat untuk kesenangan pribadi, atau jika bisa menyenangkan pembaca yang lain akan lebih baik.

Semoga menghibur

Selamat Membaca!

Wei Wuxian sedang berbaring dengan gusar di atas karpet bulu tebal yang sungguh terasa hangat, ia melakukan hal tak berguna itu karena tidak ada yang melihatnya.

Semua orang di Mansion tak Nampak dimanapun. Jadi Wei Wuxian merasa bebas bisa melakukan apapun. Bahkan ia berguling tiga kali sampai kepalanya terantuk Meja.

Wei Wuxian yang aneh itu hanya mengaduh, lalu tertawa kemudian seperti orang tak waras. Ia kembali melakukan hal lain, Wei Wuxian berlari ke dalam kamarnya, untuk mengambil alat musiknya. Ia berdehem, lalu mulai meniup flute itu dengan membayangkan seolah ia ada dipanggung besar, dan ia adalah bintang.

Wei Wuxian memainkan nada yang ceria, ia berputar-putar dengan gaya berlebihan. Bahkan tak lama, ia mulai menaiki sofa, Wei Wuxian dengan lebay menengadah dengan lutut yang ditekuk. Ia mengakhiri permainan musiknya dengan berlebihan_lagi. Hingga kemudian suara tepuk tangan terdengar, Wei Wuxian melotot kaget.

Saat itulah perasaan malu yang sangat jarang ia rasakan, datang menyergap.

Lan Wangji ternyata memergoki tingkahnya, sudah cukup, setelah ini ia akan mengubur kepalanya di halaman belakang.

Sedangkan Lan Wangji masih berekspresi datar, walaupun ia hampir membuat Pemuda disana sawan. Ia memanggil dengan tenang. "Wei Ying."

"Da_daddy Lan? Sejak kapan kau berada disitu?" Wei Wuxian melompat turun, ia menggaruk belakang kepalanya karena merasa canggung. Tidak bisa menampik kalau Kejadian semalam benar-benar membuat urat malunya mengkerut, ia bahkan menatap ke arah lain, berusaha mencari inspirasi agar bisa kabur dari Lan Wangji yang kini sudah berjalan mendekatinya.

Terlambat, Lan Wangji berdiri tepat dihadapan Wei Wuxian, membuatnya tak bisa kabur saat itu juga.

"Wei Ying, aku akan mengajakmu ke suatu tempat."

"Eh?"

Wei Wuxian sengaja terbatuk untuk memecahkan kesunyian di dalam mobil, karena rasanya sangat canggung dengan keadaan mereka.

Aih, akhir-akhir ini kenapa aku selalu merasa canggung pada Daddy Lan? Tidak, tidak, aku akan terlihat seperti gadis dari keluarga baik-baik yang baru saja merasakan cinta pertamanya namun di tolak hingga ia tidak punya wajah untuk bertemu Pria idamannya itu. Oh sial, apa yang baru saja kupikirkan ini!

Lan Wangji yang sedari tadi diam, meliriknya dan bertanya. "Ada apa?"

Wei Wuxian mengerjap, ia memaksakan senyuman. "Daritadi Daddy Lan hanya diam, tidak seperti biasanya."

Jika Lan Wangji lebih ekspresif, dia akan menghina terang-terangan pemuda disampingnya itu. Mungkin kepala Wei Wuxian terbentur sesuatu__yang sebenarnya memang__ sampai melupa kalau Lan Wangji memanglah lebih banyak diam sepanjang hidupnya.