Love Me Heal Me, My Lovesick Angel [END]

20. Move On from My Wife.....!

Vicky memaksa Ruby untuk ikut ke acara award yang mengundang grup Heaven sebagai spesial performer. Moment itu ingin Vicky gunakan untuk memperkenalkan Ruby ke teman-teman selebritas yang turut hadir. Ini akan jadi pertama kalinya Vicky dan Ruby muncul bersama ke publik.

Mereka tidak mengundang banyak orang saat pernikahan mereka. Hanya untuk keluarga dan sahabat dekat serta berlangsung tertutup.

Ruby duduk di apit Vicky dan Rion di kursi VIP mereka. Dan grup Heaven pun harus ke belakang panggung menyiapkan perfomance. Sekilas Vicky mengelus perut Ruby lembut seraya beranjak pamit kepada istri tercinta nya itu.

Tak lama Ruby pun beranjak bangun juga berjalan sendirian ke toilet. Manager Gie yg biasa mendampingi nya tidak ada. Mungkin sedang mengurus sesuatu.

Ruby keluar dari toilet, kehamilannya sudah memasuki minggu ke 33, membuatnya sering buang air kecil.
Ruby berjalan di koridor sendirian ...
kembali dengan gontai seraya memegangi perutnya yang makin membesar.

Di ujung lorong....
Sosok menawan itu muncul.......
Berjalan tegap ke arahnya...
Begitu bersinar bak seorang pangeran dari negeri dongeng.... Meski hanya berjalan saja, vibes nya yang elegant layaknya model yang tengah berjalan di tengah catwalk...

Keanu...
Dia masih setampan dulu. Poninya disisir kesamping memamerkan dahi nya yang indah. dan Mata nya..........

Ruby seketika membeku di tempatnya. Berharap ia bisa tiba-tiba menghilang, menembus tembok dan tidak terlihat olehnya. Malu rasanya Keanu harus melihatnya dengan perut besar begini. Ia tidak menyangka akan bertemu Keanu disini....!. Hal yang tidak diantisipasi nya. Merasa tidak siap untuk bertemu lagi dengannya....

Keanu mendadak menghentikan langkahnya saat matanya menemukan sosok wanita yang paling ingin dihindarinya itu......... berdiri diam di hadapannya. Wanita yang sempat ia katakan tidak ingin temui lagi seumur hidup. Wajah Ruby sama shock nya dengan dirinya.

Meski Keanu tahu grup Heaven hadir di acara, namun ia tak menyangka Ruby juga turut hadir bersama mereka. Wanita yang dulu pernah sangat dicintainya itu....

Tidak...
Bahkan sampai sekarang ia masih mencintainya meski membencinya. Wanita yang sudah menghancurkan hatinya dengan sebuah pengkhianatan besar!

Tapi....... anehnya.....
Keanu tetap tidak tega mengabaikannya bila bertemu langsung seperti ini...!

'Apa aku harus tersenyum. Atau aku hanya perlu mengabaikan melewatinya. Kenapa wajahnya begitu sendu dan terlihat lelah... bahagiakah dia.......?, ' batin Keanu gusar, menatap Ruby penuh tanda tanya dalam hatinya. Ruby yang terlihat sedikit lebih berisi dengan perut nya yang membesar. Membuat denyut sakit di hati Keanu melihatnya.

Sudah begitu lama sejak pertemuan terakhir mereka.... di hari mereka putus...
Di antara deraian airmata keduanya... menutup kisah bahagia mereka... Kini semua kenangan manis itu ibarat mimpi yang hanya pernah hadir dalam tidur mereka berdua...

Semenit rasanya seperti hanya beberapa detik. Keduanya seakan terkunci di tempat nya masing-masing, membeku dalam tatapan kerinduan sekaligus luka di hati kedua nya ...

Keanu tersadar...
menundukkan pandangan matanya, dan perlahan membungkukkan badannya sekilas dengan canggung....
Lalu dia menyesal dengan kebaikan hatinya itu...

Mana ada pria yang masih menghormati mantan kekasih yang berkhianat dan dihamili pria lain saat masih berstatus pacarnya...!
Seharusnya ia hanya perlu mengabaikan dan melewatinya dengan dingin....

Ruby terlihat membalas membungkuk sedikit dengan canggung. Keanu pun kembali melangkah pelan ke arahnya. Jantung Ruby seakan berhenti berdetak, saat Keanu melewati sisinya. Angin yang dibawa nya membawa harum parfum yang sangat dirindukannya. Ruby tentu saja masih sangat mengenal semua itu. Seperti menarik kembali potongan kenangan manis yang tercipta diantara wangi khas nya itu....