Love Me Heal Me, My Lovesick Angel [END]

42. Accident Night (M)

Kalo chapter sebelumnya adalah moment pembuktian cinta Vicky, yang sebenarnya nanti akan lebih naik level lagi.

Untuk chapter ini adalah jalan terungkapnya perasaan Rion pada Ruby sekaligus konflik untuk keduanya, yang selama ini akur terus ya... Rion melakukan Kesalahan Fatal ...

Persiapkan hati kalian..
WARNING 21+ : Yang belum cukup umur, mohon skip dan kasih Vote nya aja ya .. hehehe

WAJIB SUPPORT VOTE DAN COMMENT

🍃🍂🍂🍃

Suara teriakan Rion membuat Vicky keluar dari kamar dan menemukan Ruby terduduk di lantai dengan botol yang tumpah.

Ruby terbatuk-batuk. Dadanya begitu sesak dan panas. Terlihat ia menangis tersedu-sedu. Sangat kacau dan rapuh... Kepalanya mulai pusing. Sekitarnya bahkan terasa kabur dan berputar. Suara-suara itu terdengar samar dan jauh. Hanya denyut sakit itu yang masih terasa sangat jelas di hatinya.

Sosok di hadapannya itu seperti tertutupi kabut. Samar. Namun Ruby bisa merasakan tangannya yang halus membelai rambutnya membuat Ruby makin merasa sedih diperhatikan seperti itu.
Tapi Ruby tahu dia bukan Vicky...

" Kenapa Kau Lakukan hal Senekat itu, Hyung.. ?? Kau bertindak seperti seorang Bajingan...!!!!!" , seru Rion tajam, merasa marah pada kenyataan yang juga baru saja didengarnya itu. Jadi karena ini, Keanu sangat marah pada Vicky.

Tanpa menghiraukan Rion, Vicky mengambil alih Ruby dari Rion. Ruby menenggelamkan dirinya dalam kenyamanan pelukan suami nya. Merasa tak sanggup melepaskan, saat ia sudah jatuh dalam pesona dan nyaman dengannya...

" Untuk apa terus memintaku jatuh cinta... kalau akhirnya kau tinggalkan aku seperti ini.....", tangis lirih Ruby. Meski kemudian ia memejamkan matanya dan terdiam.

" Kau Sungguh Gila...." , kecam Rion.

"Ini bukan urusanmu, Rion..", kilah Vicky.

" Bukan urusanku... ?? Kau lupa aku ini siapa sebelumnya bagimu..??", balik Rion.

Vicky melirik tajam pada Rion. Merasa khawatir harus membicarakan ini di depan Ruby meski ia tak yakin Ruby akan menyadarinya.

" Kau tau betapa depresi nya aku dengan hubungan 'Kita'... aku menemukan Ruby dan hanya ingin membuktikan bahwa rasa suka ku ini sungguh seperti yang kuharap untuknya... Aku tidak bermaksud sampai menghamili nya..", Vicky mengakui

" Lalu apa hasil nya... ? kau tetap tidak bahagia kan ... ? ... Tinggalkan Ruby dan kembalilah padaku... ", gumam Rion pelan.

Rion memang sengaja berkali-kali memancing seperti ini agar Vicky percaya ia masih tidak bisa menyukai wanita. Hal itulah yang seakan membutakan Vicky pada kenyataan Rion yang begitu perhatian dan menyayangi istrinya. Sedekat apapun mereka, menjadi tidak masalah untuk Vicky. Dan berpikir alasan Rion terus di sekitar mereka karena memang tak terpisahkan dari dirinya.

" Kau salah jika mengira aku melakukan ini karena bosan pada Ruby... Justru ini karena aku sangat mencintai nya... dan Rion.... Maaf .... kita tidak ada jalan menuju itu lagi.. sampai kapanpun...", sanggah Vicky tegas.

" Aku selalu bisa mengerti dirimu, Hyung... Aku sungguh mengerti ... ", gumam Rion datar.. Seakan sudah tahu hal yang akan dikatakan Vicky. Gurat kecewa sama sekali tidak nampak di wajahnya.

Vicky menggendong Ruby ke kamar mereka. Membiarkan Ruby tertidur dalam pelukan.. menenangkan nya .... Sebenarnya kepalanya juga sudah mulai pusing.. Vicky mengurungkan kepergian nya. Meskipun baju-baju beberapa sudah masuk kopernya dan beberapa masih berserakan di lantai.