54. Nothing like Us

159 40 188
                                    

VOTE COMMENT YA..

Ini hanya fiksi jadi tidak ada sangkut pautnya dengan visual cast di dunia nyata ya...

🍃🍂🍂🍃

Dokter selesai melakukan tindakan pertolongan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dokter selesai melakukan tindakan pertolongan. Beruntung Rion cepat diselamatkan dan bisa melewati masa kritisnya meski belum siuman.  
Dokter pun mempersilahkan mereka bergantian masuk ke ruang rawat Rion.

Rion terbaring lemah dengan wajah pucat. Nafasnya terlihat sangat pelan...
Kening nya terlihat di tempel perban di tempat terluka..  Mereka menunggu sampai malam namun Rion masih belum juga siuman. Meski dokter sudah mengatakan kondisinya sudah stabil, mereka tetap mengkhawatirkan Rion selama ia belum siuman.

Vicky pun meminta mereka untuk pulang saja dan berjanji ia akan mengabari jika Rion sudah siuman. Awal nya para Hyung nya merasa berat harus meninggalkan Rion namun akhirnya Rei meminta mereka untuk kembali besok.

Menurut Rei, Rion pasti malu saat terbangun dan lebih nyaman saat Hanya Vicky dan Ruby di sisi nya.
Mereka pun setuju untuk kembali lagi besok dan berharap Rion sudah membaik.

Dan kini hanya Vicky dan Ruby yang menunggui Rion di ruang VVIP rumah sakit itu.  Vicky ijin keluar sebentar untuk mengurus sesuatu dan meminta Ruby menjaga Rion. Ruby duduk di samping ranjang Rion dan memperhatikan wajah tampan yang biasa nya ceria itu.

Rion memiliki pesona yang berbeda dari Vicky. Memang dia memiliki pesona yang lebih mirip ke Keanu. Kulit putih pucatnya, wajahnya yang tampan terkesan imut namun dalam lain waktu berubah begitu sexy dan berkharisma.

Dan jika sudah mengenal nya dekat, dia adalah pribadi yang sangat menyenangkan dan humoris. Hal yang paling disukai Ruby dari sosok Rion. Seakan tanpa beban hidup.

Tapi kenapa orang yang begini bisa menyimpan luka nya begitu dalam.
Sejak kecil harus hidup tanpa kasih sayang seorang ibu. Bahkan dia sangat membenci ibunya. Ayah yang paling disayanginya pun meninggal  dalam penyesalan.

Ruby menghela nafas prihatin nya.
Disentuh nya dada bidang Rion memastikan detak lemah jantungnya itu masih bertahan tanda ia hidup. Ruby sangat takut pria ini sungguh pergi dari hidup nya... Digenggamnya lembut tangan Rion berharap Rion  kuat dan menyandarkan kepala nya di samping bahu pria itu. Berharap Rion bisa merasakan kehadiran dan dukungan darinya.

Entah perasaan sayang jenis apa ini, Ruby tidak peduli.... Ia hanya ingin menggenggam Rion yang begitu berarti di hati Ruby.
Tak lama Ruby pun mulai menguap…
Begitu lelah dan mengantuk..
Dia pun tertidur dalam posisi duduknya itu.

🍃🍂🍂🍃

Rion terbangun dan merasakan ada yang mengenggam tangan nya...
Terasa kepalanya masih pusing dan mual. Dilihatnya di sebelahnya Ruby tertidur sambil menggenggam tangannya.... Dekat dari jantungnya....  Sampai Rion bisa mencium aroma wangi shampoo menyegarkan dari rambutnya.
Begitu nyaman terbangun dengan melihat wajah Ruby yang polos dan lembut tengah tertidur di samping nya seperti ini.

Love Me Heal Me, My Lovesick Angel [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang