My Mate Is an Alpha || HYUCKREN

Alpha's - V

Harsh word
Fluff
Kissing (bxg)

Sorry for typo

"Brengsek. Masa gitu doang gue salting."

Renjun berlari kembali ke kelas saat melihat salah satu dosen yang mengajar berjalan kearahnya.

Setelah sekitar dua jam, kelas yang Renjun ikuti pun selesai.

Renjun bergegas keluar dari kelas, tujuan utamanya adalah rooftop gedung fakultasnya, dia butuh merokok sebelum nanti bertemu dengan Donghyuck dikelas tambahan.

Renjun berbalik begitu melihat dua orang laki-laki dan perempuan yang tengah beradu lidah, keduanya saling memiringkan kepala ke kanan dan ke kiri mencari posisi yang pas. Dan yang Renjun tau, perempuan itu adalah seorang beta.

Keduanya benar-benar sudah dimabuk oleh nafsu hingga sang laki-laki mulai menyentuh buah dada si perempuan dengan bibir masih terus saling beradu.

Suara dering ponsel yang berada digenggaman Renjun membuat kedua orang yang sibuk beradu lidah itu langsung terlepas.

"Renjun." Laki-laki yang sejak tadi beradu lidah itu adalah Donghyuck, dan Renjun tau jika itu Donghyuck.

"Sorry ganggu, gue tadinya mau ngerokok disini tapi justru gue liat hal gak senonoh. Lanjutin gih, gue mau cari tempat lain aja." Renjun berbalik, dan ia turun satu anak tangga, sebelum menuruni anak tangga lain.

Renjun kembali berbalik menghadap kearah dua orang yang masih tidak bergeming.

"Kalo mau ngewe cari tempat yang elite dikit. Jangan di rooftop kampus. Dan buat lo Hyuck, gue bakal dengan senang hati memutus takdir diantara kita. Saat bulan merah tiba dua hari lagi, gue mau menghadap ke Dewi Bulan untuk memutus takdir antara kita. Biar lo bebas main sama beta dan omega lain."

Renjun berbalik dan ia turun dari rooftop, kali ini tujuannya adalah bangunan tua yang ada dibelakang gedung fakultasnya.

Perempuan yang bersama Donghyuck tadi masih berusaha menggoda Donghyuck dengan memberi usapan-usapan sensual berharap Donghyuck akan terpancing kembali.

"Jangan pernah berani sentuh gue lagi. Pergi dari sini. Ini terakhir kalinya gue minta bantuan sama lo." Donghyuck berbicara dengan wajah datar.

"Tapi Hyuck—." Ucapan perempuan itu terpotong begitu menatap wajah Donghyuck yang sudah berubah total, wajah yang merah padam, mata yang sudah berubah warnanya menjadi merah disalah satu matanya.

"Pergi dari sini." Alpha tone yang Donghyuck keluarkan membuat sang perempuan ketakutan dan memutuskan untuk pergi meninggalkan Donghyuck sendiri, pheromon Donghyuck sudah menguar kemana-mana.

Bau pheromon yang begitu menyengat dan tidak enak saat ia marah keluar dengan sendirinya mengingat kata-kata yang keluar dari mulut Renjun sebelum laki-laki bertubuh kecil itu pergi.

"Kamu manusia bodoh yang begitu gegabah, Donghyuck. Saya kecewa dengan kamu, saya sudah peringatkan kamu sejak tadi untuk tidak melakukan hal yang tidak seharusnya. Kamu dan saya bisa mati jika Renjun dan Jasper benar-benar menolak kita. Cari dia sekarang, minta ampun dengan Renjun, jika perlu untuk bersujud kamu harus lakukan supaya kita tetap hidup bersama mate kita." 

— Alpha's —

"Heh sialan lo mau kemana?" Tanya Seungmin begitu melihat Renjun datang ke kantin guna mengambil tas yang tadi dibawa oleh dua temannya.

"Tempat biasa, yang jauh. Titip absen aja gue, lagi gak mood banget gue ikut kelas."

"Lah ngapain tuh bocah, tumben ke tempat yang jauh." Seungmin mengangkat kedua bahunya tanda ia tidak tahu apa-apa.