19 : 💜

1.5K 115 0
                                    

halloo jumpa lagi bebys

💜

jangan pelit vote dan komen yah.

happy reading :D


Siang hari setelah dari kantornya yoongi sudah berada didepan rumah park jimin. Yoongi memencet bel dan kali ini bukan bibi lee yang membukakan pintu melainkan park jimin sendiri yang membukakan pintu.

“park jimin”

“ada apa kau datang kerumahku hyung?”  Tanya jimin.

“eoh ada nak yoongi, jiminie kenapa tidak disuruh masuk tamunya, masuk dulu yoongi.”

“terimakasih bi”

Setelah berada di ruang tamu, jimin kembali menanyakan perihal kedatangan yoongi kerumahnya.

“jawab pertanyaanku tadi hyung!”

“jimin aku benar-benar meminta maaf padamu.”

“kau sudah ku maafkan hyung.”

“jadi kau mau kembali padaku lagi?”

“yaak sudah untung aku memaafkanmu, jangan meminta lebih eoh.” dengan menunjjukkan ekspresi garangnya tp malah terlihat menggemaskan untuk yoongi.

“maaf mengganggu obrolan kalian, tapi jiminie ini sudah siang waktunya menjemput jiyoon, bagaimana kalau kau pergi bersama yoongi,kau bisa mengantarkan jiminie kan nak yoongi?”

“yoongi pasti sib..” belum sempat jimin menyelesaikan kalimatnya tiba-tiba yoongi menyela omongan jimin.

“aku akan mengantar jimin bi, tenang saja aku tidak sibuk.” Sambil menunjjukan senyuman manisnya.

“apa-apaan aku bisa menjemput jiyoon sendiri bi.”

“sudah lah jimin pergi dengan yoongi biar cepat, jiyoon pasti sudah menunggumu.”

Jimin mengerucutkan bibirnya dan menghentakan kakinya, tidak terima dengan usulan bibi lee, tapi tetap saja jimin menurutinya dan pergi dengan yoongi.

Di perjalanan jimin hanya diam tidak ingin berbicar karna moodnya sedang buruk. Dia hanya melamun melihat pemandangan luar dari kaca pintu mobil yoongi. Mobil yoongi sudah berada di parkiran sekolah jiyoon.

Gila bahkan yoongi hyung tau tempat jiyoon sekolah-batin jimin

Karna jimin hanya diam, yoongi malah mempunyai ide jahil untuk mengerjai jimin.

Yoongi mencondongkan badannya kedepan badan jimin, wajah yoongi sangat dekat dengan wajah jimin, bahkan yoongi bisa merasakan deru nafas jimin. Jimin yang kaget dengan serangan tiba-tiba itu memelototkan matanya.

“a ap apa y yang kau lakukan hyung?”

Klek

“aku hanya meu melepas sabuk pengamanmu, kekeke kenapa pipimu memerah?” jawab yoongi disertai tawanya.

“tidak lucu sama sekali hyung aku bisa melepas sabuk pengamanku sendiri dasar pucat menyebalkan.” Jimin keluar mobil dan berjalan masuk ke sekolah jiyoon lebih dulu meninggalkan yoongi yang masih tertawa dibelakangnya.

“jangan marah jimin, aku kan Cuma bercanda.”

“tidak lucu sama sekali kau tau itu.”

Suara teriakan gadis kecil itu menghentikan pertengkaran keduanya.

“eommaaaaaa….”

“jiyoon sayaaaang, bagaimana sekolahnya hari ini?”

“Iam very happy today mom, I got a perfect score mom.”

“pintar sekali anak eomma.”

“eoh eomma datang dengan paman baik?”

Yoongi menggendong gadis kecil didepannya.

“hello princess, kamu mendapat nilai yang sempurna tadi di sekolah? Want a gift?”

“yes, mau mau paman baik.”

“Ok, bagaimana kalu beli ice cream, tapi ada syaratnya.”

“jangan macam macam kau hyung.” Bisik jimin.

“apa syaratnya paman baik?”

“jiyoon harus memanggil paman baik dengan sebutan appa, mau?”

“jangan gila hyung jiyoon masih belum mengerti…”

“ok jiyoon mau tapi ice cream ukuran jumbo. Deal appa?”

“kekeke, anything for you princess.”

Jimin masih diam terpaku mendengar jiyoon menyetujui itu dengan mudah, bahkan tadi jiyoon sudah memanggil yoongi dengan appa.

“yyah eomma kalau kau diam disitu akan kami tinggal.” Ucap jiyon,

Jimin yang tersadar dari lamunannya langsung menghampiri yoongi dan jiyoon yang sudah masuk kedalam mobil.

#maaf typo bertebaran..😂😂

Iam Sorry Mate (yoonmin)Where stories live. Discover now