23 : 💜

1.4K 108 8
                                    

Jangan pelit vote dan comen bebys

💜

happy reading..


Hujan deras menyelimuti kota daegu, semesta seolah tau kesedihan hati yoongi sehingga menurunkan hujan, ditengah guyuran hujan, yoongi berkendara dengan kecepatan penuh menuju apartemannya.

Sakit Cuma itu yang dirasakan yoongi, didalam pikiran yoongi masih terngiang semua ungkapan kesakitan jimin karenanya, yoongi tidak focus berkendara karna dipikirannya Cuma ada jimin saat ini, sampai yoongi tidak sadar didepan ada mobil truk yang mengarah pada mobil yoongi, yoongi yang sadar dari lamunannya lantas membanting stir kearah berlawanan hingga mobil yang ditumpangi yoongi oleng dan tak terkendali.

BBbbraaaaaaakkkkk!!!

Suara dentuman keras terdengar saat mobil yang ditumpangi yoongi menabrak pembatas jalan, kepala yoongi pempentur setir mobil, darah dimana mana, dalam keadaan diambang kesadarannyapun yoongi masih mengingat jimin.

“ji-min, pa-rk j ji-min, mi-a-nhaaee ji-mii-naah”

yoongi masih memanggil jimin diambang kesadarannya, lalu mata yoongi terpejam.


***


“APPA YOONGIII hiks hiks hiks”

jiyoon terbangun dari tidurnya, tubuh dan wajahnya basah oleh keringat, wajahnya memerah.

“ada apa jiyoon?” bibi lee buru-buru menghampiri jiyoon.

“bibi, jiyoon ingin bertemu appa yoongi bi,”suara jiyon lemas,pandangan matanya sayu,

ikatan batin seorang anak dan appanya mungkin yang membuat jiyoon merindukan yoongi secara tiba-tiba.

Waktu bibi le mengusap peluh di kening jiyoon, bibi lee kaget karna suhu tubuh jiyoon tiba-tiba panas sekali.

“jiyoon, jiyoon kau sakit nak?” ucap bibi lee panik, bibi lee bergegas kebawan mengambil air hangat untuk mengompres jiyoon.

“appa yoongi, appa yoongi.” Ucap jiyon lirih sambil menutup matanya.


***


Sementara itu di rumahsakit sudah yoongi sedangditangani oleh dokter, pihak kepolisian juga sudah menelfon namjoon karna no ponsel namjoon berada di kontak darurat ponsel yoongi.

Tak lama namjoon dan seokjin sampai dirumah sakit, appa dan eomma min masih dalam perjalanan karna memang appa dan eomma min sedang berada di paris urusan pekerjaan.

Namjoon bingung dan takut, sedangkan seokjin menangis, seokjin sudah menganggap yoongi seperti adiknya sendiri.

“bagaimana ini joon, kenapa yoongi bisa kecelaka.an seperti ini?”

“belum ada laporan dari kepolisian jinnie, jangan menangis sebaiknya kita berdoa untuk yoongi hyung.”

Tidak lama dokter yang menangani yoongi keluar dari ruangan tersebut.

“bagaimana keadaan yoongi hyung dok?”

“maaf pasian keritis, tulang kaki kirinya retak karna mungkin terjepit, ada pendarahan di kepalanya, dan terjadi penggumpalan darah di otaknya, pasien harus dioperasi untuk mengambil penggumpalan dara tersebut, mohon keluarga segera mengurus surat-surat persetujuan operasi, kami akan mempersiapkan untuk proses operasi.”

(autor ga ngerti medis yah anggap aja begitu lah :D)

“baik dok, lakukan apapun untuk kesembuhan yoongi hyung dok, saya akan mengurus surat-surat persetujuan operasinya.”

“baik kalau begitu.”


***


Dirumah jimin, jiyoon terus mengigau nama yoongi, suhu tubuhnya tambah naik, bibi lee bingung karna suhu tubuh jiyoon sangat panas.

akhirnya bibi lee membangunkan jimin agar jiyoon segera dibawa kerumah sakit.

“jimin, jiminie bangun nak, jimin.”

“eenngh, ada apa bi.”ucap jimin yang masih menutup matanya.

“bangun jim, jiyoon sakit, suhu tubuhnya sangat panas, bibi takut terjadi apa-apa nanti pada jiyoon.”

Jimin langsung membuka matanya, kaget mendengar penuturan bibi lee.

“hah, kenapa tiba-tiba jiyoon bisa demam bi?”

“bibi tidaktau jiyoon tiba-tiba berteriak memanggil nama yoongi dan sekarang dia demam mengigau nama yoongi terus jim.”

Jimin bangun dan mencuci mukanya, berganti baju lalu pergi kekamar jiyoon, jimin memeriksa suhu tubuh jiyoon.

“panas sekali bi, ayo kita bawa jiyoon ke rumah sakit bi.”

Bibi lee menggendong jiyoon, sedangkan jimin menyiapkan mobilnya untuk membawa jiyon menuju rumah sakit.

diperjalan jimin mendengar jiyoon terus menyebut nama yoongi, tiba-tiba perasaan jimin juga tidak enak.

“kemarin kenapa jiminie pulang dalam keadaan mabuk?” ucap bibi lee memecah keheningan.

“eoh benerkah bi? Mungkin karna sudah lama tidak minum jadi minum sedikit jiminie sudah mabuk bi, pasti jiminie merepotkan jihoon dan Daniel.”

“bikan jihoon dan Daniel yang mengantarmu pulang jim.”

“mwo, terus siapa yang mengantar jiminie pulang bi?”

“yoongi yang mengantar kamu pulang, dia juga yang menggendongmu sampai kamar.”

Jimin terdiam, kenapa yoongi bisa mengantarnya pulang? Apa jangan jangan yoongi mengikutinya, kalau iya berati yoongi mendengar semua yang diucapkan jimin kemarin.

#ntar malem lagi yah aku updatenyaa..👌👌

Iam Sorry Mate (yoonmin)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang