Iam Sorry Mate (yoonmin)

24 : 💜

Jangan pelit vote dan comen yah bebys

💜

happy reading..

Setelah sampai rumah sakit, jimin mengambil alih jiyoon dari bibi lee, jimin menggendong jiyoon dan bergegas masuk kedalam ruang priksa untuk anak.

Setelah diperiksa ternyata jiyoon hanya demam mungkin karna kelelahan dan sedikit stress, ahirnya dokter menganjurkan agar jiyoon dirawat dirumah sakit.

Saat sudah berada diruangan rawat jiyoon jimin izin keluar untuk menebus obat jiyoon pada bibi lee.

“bi, jiminie mau menebus obat jiyoon dulu yah, bibi istirahat saja disini, jiminie titip jiyoon yah bi.”

“nee jiminie, pergilah, biar bibi yang menjaga jiyoon.

Jimin keluar dari ruangrawat jiyoon, ketika sedang mengambil obat jimin tidak sengaja melihat namjoon keluar dari ruang dokter, ahirnya jimin menghampiri namjoon.

“namjoon hyung.” panggil jimin.

Mata namjon membola, Namjoon kaget melihat jimin berada didepannya.

“jimin, sedang apa kau dirumahsakit?”

“anakku sakit hyung, dia dirawat dirumah sakit, hyung sendiri kenapa ada di rumah sakit?”

“ayo ikut aku jim.”

tangan jimin ditarik oleh namjoon agar jimin mengikuti namjoon, sampai didepan ruang operasi namjoon berhenti, jimin bingung kenapa namjoon berhenti diruang operasi? Tiba-tiba perasaan jimin menjadi tidak enak, jimin melihat sokjin masih menangis didepan ruang operasi.

“hyung ada apa? Kenapa kita berhenti disini? Kenapa jinnie hyung menangis?” ucap jimin ragu.

Seokjin yang mendengar suara jimin lantas melihat orang yang berada dibelakang namjoon, ternyata benar jimin, jin memeluk jimin sambil menangis terisak.

“ada apa ini hyung? Siapa yang berada didalam ruang operasi?”Tanya jimin dengan suara yang sedikit bergetar.

“min yoongi, yang berada didalam ruang operasi adalah min yoongi jim.”ucap jin disela isakannya.

Deg

Jantung jimin seolah berhenti berdetak, nafasnya tercekat seolah udara dimukabumi ini hilang, pandangannya kosong, tubuhnya melemas seolah sendi dan otot-otot dalam tubuhnya tidak berfungsi.

Jimin jatuh terduduk, tanpa suara tiba-tiba airmata jimin sukses mengalir dengan deras. Jimin diam bahkan untuk berbicara saja dia tak mampu.

“yoongi hyung mengalami kecelakaan jim di jl.xxx, yoongi hyung menabrak pembatas jalan karena menghindari sebuah truk yang oleng karna pengemudi truk mengantuk, kata dokter yoongi hyung keritis, tulang kaki kirinya retak, dan ada penggumpalan darah diotak karna kepala yoongi hyung menatap setir mobil dengan keras, sekarang dokter sedang mengoperasi untuk mengambil darah yang menggumpal di otak yoongi hyung, kita doakan saja agar operasinya berjalan lancer dan yoongi hyung selamat”

Jimin tiba-tiba menegang mendengar ucapan namjoon, jl.xxx bukannya itu dekat dengan rumah jimin, tiba-tiba jimin teringat perkataan bibi lee tadi di mobil, kata bibi lee yoongi yang mengantar jimin, berarti yoongi kecelakaan setelah mengantar jimin kan, berarti karna jimin yoongi keritis, jimin mulai terisak, menyalahkan dirinya sendiri atas kecelakaan yang dialami yoongi.

“hiks yoongi hyung hiks ini semua karena jimine kan hyung hiks.” Isak jimin

“jangan menyalahkan dirimu jim, kecelakaan yang dialami yoongi ini sudah takdir, kita doakan saja sekarang agar yoongi baik baik saja.” Ucap jin.

30 menit berlalu, dokter keluar dari ruang operasi, jin jimin dan namjoon menghampiri dokter menanyakan bagaimana keadaan yoongi.

“bagaimana keadaan yoongi hyung dok?” Tanya jimin.

“operasinya sudah berhasil, tapi pasien masi dalam keadaan koma sekarang, dan saya tidak dapat memprediksi kapan pasien sadar, berdoa saja supaya pasien cepat sadar dari komanya.”

“bisa kita melihat pasien dok?”

“pasien akan dipindahkan ke ruang rawat dulu baru nanti bisa dilihat, saya permisi dulu.”

“nee terimakasih dokter.”

Setelah yoongi dipindahkan, kini jimin, namjoon dan jin berada di dalam ruangan yoongi, jimin yang melihat yoongi berbaring lemah ditempat tidur meneteskan airmatanya, melihat semua alat bantu yang menempel ditubuh yoongi membuat hatinya berdenyut sakit, kenapa bisa seperti ini pikirnya padahal seperti baru kemarin yoongi tertawa bahagia bersama jiyoon. Jimin duduk di kursi samping tempat tidur yoongi. Menggenggam tangan yoongi sambil terisak.

#maafkan diriku yang ketiduran tadi malam bebys, jadinya gabisa up..😅😅😅