50

1.8K 173 34
                                    

Drett( ponsel Max berbunyi)
Klik,,

"Khab"

"Phi bagaimana keadaan Nunew?" Tanya Nat

"Masih di dalam ruangan operasi sayang, operasi nya belum kelar. Kamu kenapa belum tidur? Nanti sakit lo. Kamu istirahat ya"

"Khab phi"

"Ya sudah phi tutup ya, papay sayang"

"Hhmm papay phi"

Setelah Max selesai menelfon, Zee juga tiba di sana.

"Tangan kamu kenapa Zee?" Tanya Max

"Bukan apa apa"

"Bukan apa apa, apa nya. Tangan kamu terluka Zee, sekarang obati dan mommy ngk nerima penolakan"

"Tapi mom Zee ha_"

"Zee kamu dengar apa yang mommy bicarakan"

"Dengar mom"

"Bagus, sekarang kerjakan. Dan Nata kamu antar phi kamu untuk mengobati luka nya"

"Khab" Jawab Nata patuh

"Sssttt sabar Dav" Baekhyun mengusap usap pelan punggung Zee

"Hhmm khop kun na Baek" Jawab Davika

Mereka masih menunggu operasi Nunew, tiba tiba Mew dan Gupi muncul di sana dengan Gupi yang berada di kursi roda.

"Sayang, kamu ngapain ke sini?" Tanya Davika kepada Gulf

"Gupi khawatir sama Nunew mom"
Davika jongkok di depan Gulf.

"Sayang dengarkan mommy, mommy tau dan mengerti kamu khawatir dengan Nunu. Tapi kamu harus memperhatikan kesehatan kamu juga. Sekarang kamu istirahat dulu, kata dokter kamu harus istirahat total. Kamu mau kan?"

"Khab mom, tapi jika ada kabar kasih tau Gupi na"

"Ok sayang. Ya sudah kamu kembali ke kamar. Miuuu kamu antar kembali gupi ke kamar na"

"Khab mom"

Skip.

"Mom" panggil Zee

"Udah selesai?"

"Hhmm belum kelar juga ya?" Tanya Zee melihat kearah ruangan operasi Nunu

"Belum sayang"

"Lampu operasi nya sudah mati" Ujar Baekhyun sambil menunjuk kearah ruangan operasi

"Aa" Zee berjalan menuju dokter

"Bagaimana dok?" Tanya Zee

"Operasi berjalan dengan lancar dan sebentar lagi khun Nunew akan dipindahkan keruang inap."

"Syukurlah, terus kapan Nunu bisa sadar dok?" Tanya Baekhyun

"Dilihat dari kondisi tubuh dan kesehatan nya, seharus nya satu atau dua jam lagi Khun Nunew sudah sadar. Kita sama sama berdoa agar tidak ada perubahan"

"Maksud nya dok?" Tanya Davika

"Begini khun, Persentasi kesadaran khun Nunew sebenar nya untuk saat ini sangat baik. Tapi sewaktu waktu itu bisa berubah, untuk itu kisa sama sama berdoa agar Khun Nunew cepat sadar pasca operasi nya."

"Apa ada kemungkinan dia akan koma?" Tanya Zee dingin

"5% kemungkinan ada, tapi itu kemungkinan nya  kecil sekali. Tapi kita tetap optimis, berikan dorongan kepada khun Nunew agar dia cepat pulih. Terutama kepada orang terdekat nya"

"Khab, khop kun krap dok" Ujar Chanyeol

**

"Hahahhaa" Mr X tertawa puas dengan kejadian yang dia saksikan hari ini

"Setidak nya saya puas melihat wajah penuh ketakutan dari mereka. Saya yakin kedua keluarga itu sekarang merasa tidak tenang" ujar Mr X

"Hhmm seperti nya aku harus tau bagaiamana keadaan mereka"

Drett,,
Klik,,

"Khab khun"

"Bagaimana situasi nya?"

"Khun Nunew dirawat dirumah sakit IB bangkok khun."

"Bagaimana keadaan dia?"

"Saya tidak bisa masuk karena rumah sakit dijaga ketat"

"Saya tidak mau tau, pokok nya kamu harus culik dia dan bawa ke tempat saya"

"Khab khun"

"Bagus" Setelah itu Mr X mematikan sambungan telfon nya

"Kamu akan kehilangan anggota keluarga kamu satu persatu Miles" Gumam Mr X kecil

**

"Hei lepaskan saya" teriak Fui kepada anak buah nya Zee

"Sebaiknya anda diam, sebelum kami berbuat kasar kepada anda khun"

"Tapi kenapa kalian menangkap saya? Emang kalian siapa?"

"Hahahahaha apa kalian tidak sadar, kalian telah menggali lubang kematian kalian sendiri" ujar Mereka

"Maksud nya?" Tanya Fui

"Dengarkan baik baik yang saya katakan, setelah mengetahui ini mungkin kalian lebih memilih mati dari pada berurusan dengan kami"

"Langsung To the point saja" Ujar RM dingin

"Kalian pasti bertanya siapa kami bukan? Kami adalah Black Dragon"

"Black dragon? Sekelompok sekelas Mafia?" Tanya RM terekjut

"Tepat sekali, tentu nya saya tidak perlu menjelaskan sedetail mungkin ya. Karena dari ekspresi yang anda tunjukan, saya yakin anda sudah tau."

"Terus apa bubungan nya dengan kami?" Tanya RM

"Cks,cks,, ternyata selain bodoh, otak kalian juga kecil. Tida bisa berfikir banyak. Apa urusan kalian dengan kami? Ya jelas ada, karena sesungguh nya urusan kalian dengan ketua kami. Kalian tau, orang yang kalian serang adalah pemilik dari tempat ini"

"APA?" RM dan Fui terkejut mendengar penjelasan orang orang di depan nya.

"Sebaik nya anda berlaku baik, karena tidak lama lagi Khun Zee akan ke sini."

**

"Sayang kamu bangun ya? Cukup baby saja yang pergi. Kamu jangan" bisik Zee lirih ditelinga Nunew.

Satu jam yang lalu Nunew di pindahkan keruangan inap. Dan saat ini Zee sedang mengajak ngobrol Nunew. Sedangkan keluarga nya, mereka pergi keluar untuk cari makan

"Dear jangan sampai aku gagal menjaga kamu dikehidupan ini. Aku tidak ingin kejadian dikehidupan sebelum nya terjadi lagi dikehidupan ini. Aku tidak sanggup kehilangan kamu dear."

Zee mengecup pelan jari Nunew, kemudian meletakan tangan Nunew di wajah nya.

"Dear aku janji akan membalas kematian anak kita. Dan aku akan membalas setiap tetes dara yang mengalir dari tubuh kamu. Tapi kamu harus janji, kamu akan sadar. Karena kamu adalah kunci kehidupan aku Nu"

"Aku akan menunggu, sampai kamu sadar, Cup" Zee mengecup kening Nunew dengan sayang

"Love you Nu" Bisik Zee dengan sangat tulus

Next,,,

Reinkarnasi(ZeeNunew)Where stories live. Discover now