Gun membuka matanya. Ia bisa merasakan seperti ada aroma minyak kayu putih di sekitaran hidungnya.
Dan tepat sekali saat mata itu setengah terbuka orang yang tadi hampir menabrak nya duduk di sebelahnya sambil menyodorkan minyak kayu putih.
Gun tau ia tadi pingsan. Tapi kenapa harus di tolong orang ini sih kan malu nya jadi dua kali lipat.
"Lo tadi pingsan. Nih minum dulu teh anget sama ada roti takut-takut lo belum makan"
"Serius gak mau ke rumah sakit? Muka Lo pucet banget sumpah"
Tanpa malu-malu Gun mengambil roti itu dan memakannya. "Gak perlu" Jawab nya.
"Oh iya Kenalin nama gua Off Jumpol. Panggil aja Off"
Gun tidak menjawab ia masih fokus memakan roti pemberian Off.
"Pelan-pelan makannya gua gak akan minta kok. Lagian lu kayak belum makan berhari-hari aja"
"Iya gue udah 2 hari belum makan. Thanks roti sama teh anget nya ya"
"Hah serius lo?" Padahal Off hanya bercanda tapi malah kenyataan.
"Tongkat gua di mana ya?" Tanya Gun tidak menjawab pertanyaan Off.
"Oh itu. Aman ada di bagasi belakang"
"Ohh"
Serius ini anak belum makan dari 2 hari? Tapi kok dari tampangnya gak Kaya gembel.
Off sedikit melirik Gun dari atas sampai bawah.
Hening.
"Lo masih laper? Gue lumayan laper nih mau makan dulu gak?"
Gun menatap aneh pada Off.
"Tenang tenang gue traktir. Gue gak biasa aja kalo makan di tempat umum tapi sendirian"
"Bukan karna Lo kasihan kan sama gue? Gue gak butuh di kasihanin"
"Dih kalo gua kasihan sama lo udah gua kasih duit, nih mau berapa, sekalian tanda permintaan maaf gue karna tadi hampir nabrak Lo"
"Oke"
"Kita makan junk food aja mau gak? biar cepet"
"Boleh yang agak sehatan dikit gak? perut gue sakit banget pengen makan makanan yang berkuah"
"Oh, Ya Udah kalau gitu tapi bener lo gak apa-apa?"
Gun mengangguk. "Santai aja, udah biasa entar juga sembuh"
"Oke"
- Orang baik
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
- Ultah yang berkesan.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
- Di usir lagi.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"Makasih kak atas tumpangan dan traktiran nya"
"No prob."
"Gue duluan ya, hati-hati di jalan" Ucap Gun keluar dari mobil Off.
Pria bermata sipit itu hanya mengantarkan Gun sampai di depan komplek perumahan.
Alibi Gun mobil Off tidak akan bisa masuk kedalam gang kecil perkampungan tempat ia tinggal.
Gun berbohong, ia hanya tidak mau Off tau di mana rumah nya dan juga kalau sampai keluarga nya tahu mungkin Gun akan di marahi.
"Kayak ada yang ketinggalan tapi apa ya?"
Gun kebingungan ia seperti melupakan sesuatu tapi apa?
1 detik.
2 detik.
5 detik.
"Ahhh sial Tongkat jalan gua di mobil si cina!"
"Tsk... Siapa sih namanya gue lupa"
"Di kejar juga percuma pasti udah pergi"
TBC 🥀
YOU ARE READING
Kelabu Membiru | OffGun
Fanfiction"Dia menemukan warna untuk melukis hari-hari nya. Tetapi abu-abu tetap lah abu-abu di dunia Gun tidak akan bisa berubah" Kisah pilu seorang anak manusia bernama Gun Atthaphan yang semasa hidupnya di benci oleh keluarga nya sendiri. Di rundung dan di...
